Dokter Minta Pasien Diabetes Tak Gunakan Sandal Jepit untuk Cegah Luka, Beneran Bisa Bikin Amputasi?

M. Reza Sulaiman | Dini Afrianti Efendi
Dokter Minta Pasien Diabetes Tak Gunakan Sandal Jepit untuk Cegah Luka, Beneran Bisa Bikin Amputasi?
Ilustrasi luka diabetes. (Unsplash/Jan Romero)

Dokter mengatakan pasien diabetes tak boleh pakai sendal jepit untuk mencegah risiko amputasi. Memangnya seberbahaya itu?

3. Sepatu Custom atau Dipesan Khusus

Ini direkomendasikan karena jika diabetes sudah di tahap komplikasi, maka ukuran bentuk kaki diabetes bisa berubah-ubah bisa tetiba membesar dan mengecil.

"Salah satu komplikasi diabetes itu adalah charcot foot, dimana terjadi proses peradangan kronik dari tulang sendi, dan itu menyebabkan perubahan bentuk kaki. Nah, pada kasus seperti itu memerlukan sepatu atau alas kaki yang di custome khusus untuk mengikuti bentuk kaki," papar dr. Adi.

4. Tidak Disarankan Pakai Sendal Jepit

Baca Juga: Inilah Gol Pemenang FIFA Puskas Award, Gol Terbaik Dunia 2022, Dicetak Marcin Oleksy

Ini karena metode penggunaan sandal jepit dengan cara dijepit antara jempol dan telunjuk kaki, maka berisiko menyebabkan sela antara kedua jari kaki itu lecet.

Mirisnya pengguna dengan diabetes kerap tidak sadar jika kakinya luka. Ditambah sandal jepit membuat kaki sangat terbuka, dan berisiko tinggi kaki terluka.