Kenali Vitiligo di World Vitiligo Day 2025, C Derma Ajak Penyintas Lebih Percaya Diri

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 03 Juli 2025 | 19:01 WIB
Kenali Vitiligo di World Vitiligo Day 2025, C Derma Ajak Penyintas Lebih Percaya Diri
World Vitiligo Day 2025, C Derma Clinic bersama Komunitas Vitiligo Indonesia gelar agenda memperkuat penerimaan diri [Suara.com]

Suara.com - Memperingati World Vitiligo Day 2025, C Derma Clinic bersama Komunitas Vitiligo Indonesia sukses menggelar acara bertajuk “Cerita dari Kulitku” di C Derma, Pondok Indah Mall. Kegiatan ini menghadirkan talkshow yang secara mendalam mengupas perspektif medis dan psikologis tentang vitiligo. Selain itu, acara ini juga menyediakan ruang aman bagi para penyintas vitiligo untuk saling berbagi cerita dan pengalaman, memperkuat dukungan emosional antar sesama.

Untuk diketahui, vitiligo adalah kondisi autoimun kronis yang menyebabkan hilangnya pigmen atau warna pada kulit. Ini terjadi karena sel-sel melanosit, yaitu sel yang bertanggung jawab memproduksi melanin (pigmen yang menentukan warna kulit, rambut, dan mata), berhenti berfungsi atau mati. Akibatnya, muncul bercak-bercak putih susu atau kapur pada kulit yang dapat bertambah luas seiring waktu. Vitiligo dapat memengaruhi bagian tubuh mana pun, termasuk kulit, rambut (menyebabkan uban dini), bagian dalam mulut, dan bahkan mata.

Pada kesempatan ini, dikenalkan pulaExciplex Clarteis, sebuah teknologi fototerapi inovatif terbaru yang berasal dari Prancis. Alat ini memanfaatkan excimer light 308 nm dan dirancang khusus untuk menangani berbagai kondisi kulit autoimun, termasuk vitiligo, psoriasis, dan alopecia areata. Keunggulan Exciplex Clarteis terletak pada ukurannya yang ringkas, bobot ringan, serta durasi terapi yang lebih singkat, menjadikannya solusi menjanjikan. Dengan hadirnya teknologi ini, C Derma Clinic kini semakin memperkuat komitmennya dalam memberikan layanan unggulan untuk membantu pasien memperoleh hasil perawatan optimal dengan risiko yang minimal.

Bedanya Vitiligo dengan Albino (Elements Envato)
Ilustrasi vitiligo (Elements Envato)

Bersama komunitas vitiligo, C Derma Clinic berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan vitiligo, sekaligus membantu para penyintas merasa lebih diterima, percaya diri, dan memahami bahwa mereka memiliki akses terhadap penanganan yang tepat. Marisa Theresia, Head of Aesthetics idsMED Aesthetics, menyampaikan kebanggaannya dalam mendukung komunitas vitiligo melalui edukasi dan teknologi.

"Melalui kampanye ‘Cerita dari Kulitku’ ini, kami berharap kehadiran Exciplex Clarteis di Indonesia, khususnya di C Derma Clinic, dapat menjadi solusi nyata bagi para penyintas untuk memperoleh penanganan yang lebih tepat dan efektif," ujarnya.

Senada dengan itu, Andy Rahardja, Vice President of idsMED Aesthetics, menambahkan bahwa Exciplex Clarteis merupakan teknologi fototerapi modern yang membuka peluang lebih besar dalam penanganan vitiligo dan kondisi kulit autoimun lainnya. Ia juga mengapresiasi kerja sama dengan C Derma Clinic yang konsisten menghadirkan layanan berbasis teknologi terkini bagi pasien.

Dokter sekaligus pegiat advokasi vitiligo, dr. Salma Kyana, M.Res, turut berbagi pengalamannya sebagai penyintas. "Sebagai seseorang yang hidup dengan vitiligo, saya memahami betapa pentingnya kepercayaan diri. Acara ini menjadi pengingat bahwa kulit kita dengan segala warnanya, memiliki cerita yang berharga untuk dibagikan,” ungkapnya.

Selain talkshow yang informatif, acara ini juga dimeriahkan dengan sesi foto polaroid dan demo produk, menciptakan suasana hangat serta mendekatkan komunitas vitiligo dengan para tenaga medis. Sebanyak sekitar 25 peserta yang terdiri dari pasien C Derma dan masyarakat umum turut hadir dalam kegiatan edukatif ini.

Baca Juga: Bedak Apa yang Mengandung SPF? Ini 3 Pilihan Murahnya, Harga Cuma Rp30 Ribuan

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI