5 Gejala Pradiabetes yang Wajib Diwaspadai, Termasuk Kesemutan Tangan dan Kaki!

Riki Chandra Suara.Com
Selasa, 19 Agustus 2025 | 06:35 WIB
5 Gejala Pradiabetes yang Wajib Diwaspadai, Termasuk Kesemutan Tangan dan Kaki!
ilustrasi diabetes. [Dok. Istimewa]

Suara.com - Gejala pradiabetes sering kali tidak disadari hingga akhirnya berkembang menjadi diabetes. Padahal, diabetes merupakan salah satu penyakit tidak menular paling berbahaya di dunia.

Data terbaru International Diabetes Federation (IDF) mencatat lebih dari 537 juta orang dewasa di seluruh dunia hidup dengan diabetes pada tahun 2024.

Kondisi ini biasanya diawali dengan fase transisi yang disebut pradiabetes, yaitu ketika kadar gula darah berada di antara 100-125 mg/dL.

Meski belum cukup tinggi untuk diagnosis diabetes, fase ini sudah menandakan adanya risiko serius terhadap kesehatan.

Pemeriksaan rutin menjadi cara terbaik untuk mendeteksi gejala pradiabetes. Namun, ada juga tanda-tanda fisik yang muncul pada tubuh dan sering diabaikan karena dianggap masalah kesehatan ringan.

Padahal, gejala ini bisa menjadi peringatan penting untuk melakukan pencegahan sejak dini.

1. Rasa Haus Berlebihan dan Sering Buang Air Kecil

Gejala awal pradiabetes adalah rasa haus berlebihan atau polidipsia. Meski tubuh sudah terhidrasi, penderita akan tetap merasa haus dan sering buang air kecil.

Hal ini terjadi karena ginjal bekerja ekstra keras menyerap kelebihan glukosa, sehingga cairan tubuh lebih banyak dikeluarkan.

2. Kulit Menggelap

Kulit yang menghitam pada area lipatan seperti leher, ketiak, atau selangkangan bisa menjadi tanda pradiabetes. Kondisi ini dikenal dengan istilah medis akantosis nigrikans. Permukaan kulit tampak lebih gelap dan terasa seperti beludru, sehingga sebaiknya segera diperiksakan ke tenaga medis.

3. Kelelahan Kronis

Kelelahan yang terus-menerus meski sudah cukup beristirahat bisa menandakan tubuh tidak mampu menggunakan glukosa sebagai sumber energi.

Gejala ini dapat memengaruhi kondisi fisik maupun mental, termasuk konsentrasi dan suasana hati. Jika kelelahan terjadi berkepanjangan tanpa sebab jelas, pemeriksaan kadar gula darah sangat disarankan.

4. Penglihatan Kabur

Kadar gula darah tinggi dapat memengaruhi cairan di lensa mata sehingga menyebabkan pembengkakan. Akibatnya, penglihatan menjadi kabur dan gejala ini bisa muncul secara hilang timbul. Tanpa penanganan medis, kondisi ini berisiko merusak pembuluh darah di retina.

5. Kesemutan di Tangan dan Kaki

Kerusakan saraf akibat kadar gula darah tinggi, atau disebut neuropati, sering menimbulkan sensasi kebas dan kesemutan pada tangan maupun kaki. Gejala ini menjadi tanda penting yang tidak boleh diabaikan karena berkaitan erat dengan pradiabetes.

Para ahli menekankan bahwa mengenali gejala pradiabetes sejak dini sangat penting agar tidak berkembang menjadi diabetes tipe 2 yang lebih sulit dikendalikan.

Pemeriksaan rutin, pola makan sehat, olahraga teratur, dan menjaga berat badan ideal merupakan langkah utama untuk mencegah risiko penyakit ini. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI