Suara.com - Siapa tak panik saat sakit gigi menyerang? Nyeri berdenyut yang tak tertahankan seringkali membuat kita mencari solusi instan. Belakangan ini, beredar luas di media sosial klaim bahwa getah daun jarak bisa jadi obat mujarab untuk sakit gigi berlubang.
Akun Facebook “DARIS CODET” bahkan membagikan foto daun jarak dengan takarir: “Di tempatku ini namanya Daun jarak Getah nya bisa mengobati sakit gigi berlubang.”
Benarkah demikian? Tim Cek Fakta Mafindo (TurnBackHoax) langsung menelusurinya!
Apa Kata Dokter Gigi?
Dikutip dari laman turnbackhoax.id, Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Wilayah Riau, drg. Grifino Dahlihardy menyatakan sampai saat ini belum ada penelitian medis yang mendukung efektivitas daun jarak untuk semua jenis sakit gigi.
Ia menjelaskan bahwa sakit gigi itu penyebabnya beragam, lho! Bisa karena gigi berlubang, gusi meradang, atau bahkan abses.
“Langkah paling tepat adalah memeriksakan diri ke dokter gigi agar penyebabnya dapat ditangani sesuai kondisi, terutama pada pasien dengan penyakit penyerta atau komorbid,” tegas drg. Grifino. Jadi, jangan asal coba-coba ya!
Memang benar, beberapa penelitian menyebutkan potensi tanaman jarak (Jatropha curcas) sebagai agen antimikroba alami.
Mengutip National Library of Medicine, ekstrak daun jarak menunjukkan efektivitas terhadap bakteri Streptococcus sanguinis, dan getah dari kulit batangnya mampu melawan Streptococcus mutans – bakteri penyebab plak dan kerusakan gigi.
Baca Juga: CEK FAKTA: Warung Soto Daging Manusia di Wonosobo, Benarkah?
Penelitian lain di Medical Research Journal bahkan menemukan ranting Jatropha curcas punya aktivitas antimikroba terhadap bakteri penyebab karies gigi. Ini mungkin menjelaskan kenapa ada tradisi mengunyah ranting jarak untuk mencegah karies.
Namun, penting digarisbawahi: penelitian-penelitian ini masih terbatas pada konteks laboratorium (in vitro). Artinya, efeknya terlihat di cawan petri, bukan langsung di mulut manusia. Mekanisme pastinya di rongga mulut kita belum sepenuhnya dijelaskan.
“Penelitian-penelitian tersebut hanya sampai pada tahap eksplorasi potensi antimikroba. Belum ada uji klinis atau bukti medis yang menyatakan daun jarak dapat menyembuhkan sakit gigi secara permanen,” jelas Tim Pemeriksa Fakta Mafindo.
Lalu, Bagaimana dengan Sifat Antiinflamasinya?
Sebuah studi ilmiah terbaru yang dimuat di South Asian Research Journal of Natural Products (2023) memang mengkaji bahwa ekstrak getah daun jarak mengandung flavonoid dan tanin, senyawa yang punya sifat antiinflamasi (anti-peradangan). Dalam uji lab, ekstrak ini mampu mengurangi peradangan dan meredam radikal bebas.
Meski menjanjikan, lagi-lagi penelitian ini hanya dilakukan secara in vitro. Belum ada bukti klinis bahwa daun jarak dapat menyembuhkan sakit gigi secara permanen pada manusia.
Kesimpulan
Jadi, anggapan bahwa getah daun jarak bisa mengobati sakit gigi secara permanen adalah konten yang menyesatkan (misleading content). Meskipun ada potensi antimikroba dan antiinflamasi, hal itu belum terbukti secara klinis untuk menyembuhkan sakit gigi.
Mengandalkan pengobatan alami yang belum teruji justru bisa menunda penanganan yang tepat dan memperparah kondisi gigi Anda.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Sakit Gigi?
Daripada coba-coba, segera periksakan diri ke dokter gigi! Mereka bisa mendiagnosis penyebabnya dengan tepat dan memberikan penanganan yang sesuai. Gigi itu aset penting, jangan sampai rusak karena salah penanganan, ya!