Said menjelaskan bahwa pertimbangan Erick Thohir menjadi cawapres bagi Ganjar Pranowo bukan didasarkan pada partai pengusungnya, melainkan potensi yang dimiliki.
“Persoalannya bukan Erick partai mana, tapi kalau secara kualitatif, dia bagus, kenapa PDI Perjuangan tidak mengambil?” ucap Said.
Ia pun menegaskan PDIP dan partai pengusung Ganjar Pranowo tetap mempertimbangkan Erick, terlepas dari bergabungnya PAN dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
“Jangan dikotak-kotak, kita tetap pertimbangkan,” imbuhnya.
Said menyebutkan kembali lima nama yang masuk ke dalam bursa cawapres Ganjar Pranowo. “Gus Imin, Pak Mahfud MD, Erick Thohir, Sandiaga Uno, dan Andika Perkasa,” tutur dia.
Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan berlangsung pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023. (Antara)