Infografis
Suara.com - Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut 2 dalam pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Ketua Umum Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Maju, Rosan Roeslani memaknai angka dua tersebut sebagai kemenangan hingga perdamaian.
"Angka 2 mencerminkan kemenangan dan kesuksesan Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang terjadi ke depan,” jelas Rosan usai pengundian nomor urut pasangan peserta Pilpres 2024, di kantor KPU RI, Jakarta Pusat, dikutip Rabu (15/11/2023).
Menurutnya, angka dua itu bisa digunakan dengan simbol dua jari yang memiliki makna victory atau kemenangan. Simbol dua jari juga sering dipakai untuk makna perdamaian atau peace.
Rosan menuturkan, filosofis dari angka dua itu sejalan dengan komitmen Prabowo-Gibran yakni menciptakan keseimbangan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Keseimbangan dan keadilan, akan membawa Indonesia menjadi negara sejahtera dan makmur di dalam negeri, serta bermartabat di mata dunia. Kondisi ini bisa dicapai dengan menciptakan lapangan kerja secara masif yang dapat menyerap bonus demografi dan stabilitas harga," tutur dia.
Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan, dalam berbagai budaya angka dua kerap dianggap membawa energi positif karena melambangkan keseimbangan dan keharmonisan antarmasyarakat.
“Angka dua ini melambangkan harmoni. Di Indonesia sendiri, dalam dasar negara kita Pancasila, sila kedua adalah kemanusiaan yang adil dan beradab. Sehingga nomor 2 ini akan membawa Indonesia menjadi negara maju, adil, beradab yang berasaskan kemanusiaan,“ jelasnya.
Rosan mengatakan, keadilan yang ingin diwujudkan Prabowo-Gibran bukan hanya dari sisi ekonomi saja. Melainkan juga dari sisi penegakan hukum.
Diketahui bersama, KPU RI telah melakukan pengundian dan penetapan nomor urut untuk para paslon yang akan bertanding dalam Pilpres 2024 mendatang.
Baca Juga: Megawati Khawatir soal Kecurangan Pemilu 2024, Gibran: Laporkan ke Bawaslu
Adapun untuk urutan capres-cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat nomor urut 1.
