Wacana Jokowi Jadi Ketua Koalisi Pernah Dibahas Forum, Tapi Golkar dan Gerindra Tak Setuju

Minggu, 17 Maret 2024 | 05:00 WIB
Wacana Jokowi Jadi Ketua Koalisi Pernah Dibahas Forum, Tapi Golkar dan Gerindra Tak Setuju
Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim. (Suara.com/Rakha)

Menurutnya tidak bisa apabila Barisan Nasional diterapkan di Indonesia.

"Mungkin itu meniru Malaysia yang ada koalisi nasional. Tapi pemimpin koalisi besar di Malaysia itu orang partai," ungkapnya.

Usulan PSI

Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jeffrie Geovanie saat menjadi bintang tamu dalam Podcast Zulfan Lindan Unpacking Indonesia. [Tangkap layar]
Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jeffrie Geovanie saat menjadi bintang tamu dalam Podcast Zulfan Lindan Unpacking Indonesia. [Tangkap layar]

Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jeffrie Geovanie merupakan sosok yang mengusulkan adanya Barisan Nasional seperti yang dijalankan di Malaysia.

Menurutnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjadi sosok yang tepat untuk memimpin koalisi tersebut.

Koalisi impian Jeffrie ialah koalisi bersifat permanen seperti halnya Koalisi Barisan Nasional yang berjalan di Malaysia.

"Penting kita melahirkan sebuah konsep koalisi permanen yang bisa kita tiru nama barisan nasional di Malaysia atau kalau kita nggak mau nama barisan nasional kita bisa pakai nama barisan rakyat," kata Jeffrie saat menjadi bintang tamu dalam Podcast Zulfan Lindan Unpacking Indonesia, dikutip Rabu (13/3/2024).

Jeffrie menilai, cukup 75 persen dari suara mayoritas yang bisa membentuk Koalisi Barisan Nasional. Setelah itu ada keputusan untuk menunjuk satu orang sebagai pemimpin Barisan Nasional.

"Menurut saya yang ideal yang diterima semua parpol ini Pak Jokowi," ujarnya.

Baca Juga: Bermula dari Baju Adat Ageman Songkok Singkepan Agung, Analis Meyakini Jokowi Merasa Jadi Raja

Jeffrie menganggap Jokowi menjadi orang yang tepat untuk memimpin Koalisi Barisan Nasional.

Pertama, ia meyakini Jokowi akan diterima oleh seluruh parpol koalisi.

Kemudian, Jeffrey melihat Jokowi sebagai sosok yang masih muda untuk melanjutkan karir politiknya setelah tidak lagi menjadi presiden.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI