Buka Puasa ala Priyayi di Resto Rantang Ibu

Jum'at, 18 Mei 2018 | 15:00 WIB
Buka Puasa ala Priyayi di Resto Rantang Ibu
Buka puasa di Rantang Ibu. (Suara.com/Firsta Putri Nodia)

"Tapi bedanya di isiannya, jadi kalau Nasi Brongkos ada kacang, telur dan melinjo. Kuahnya juga bersantan sehingga lebih kental. Ini merupakan makanan khas tradisional Indonesia yang sudah sulit ditemui, apalagi di restoran," tambah Bela.

Selain kedua menu di atas, Rantang Ibu juga memiliki menu andalan lain seperti Sop Pindang Salmon, Garang Asem Iga Sapi Mulwarra, Bistik RI, Cumi Bakar, hingga Sate Maranggi.

Buka puasa di Rantang Ibu. (Suara.com/Firsta Putri Nodia)

Untuk pendampingnya, segelas Es Brastagi bisa Anda teguk sebagai pemuas dahaga. Rantang Ibu juga tak ingin ketinggalan dengan tren kopi yang semakin digilai. Mereka memiliki kedai kopi di bagian depan resto yang juga bisa dipesan oleh pengunjung.

Bela pun menjelaskan filosofi di balik penamaan Rantang Ibu. Menurut dia, resto ini terinspirasi dari peran seorang ibu yang menuangkan cintanya ke dalam masakan yang dibuat untuk suami dan anak-anak.

"Rantang ibu terinsipirasi dari kehangatan masakan ibu. Ibu berdedikasi membuat masakan untuk anak-anaknya, memberikan cinta lewat masakannya. Dan biasanya dulu, ibu-ibu membawakan masakan untuk anak-anaknya pakai rantang, jadi kita berikan nama restoran ini Rantang Ibu," tambah dia.

Bagaimana, sudah terpikir untuk berbuka puasa bersama keluarga dan sahabat di Rantang Ibu? Restoran ini juga menyediakan ruangan VIP untuk Anda yang ingin berkumpul dengan suasana privat. Selama Ramadan, restoran ini buka mulai pukul 4 sore hingga 8 malam, ya!

Baca Juga: Mudik Ke Jerman , ini yang Dirindukan Sophia Latjuba

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI