Selain Amerika, 6 Negara Ini Juga Punya Tradisi Serupa Halloween

Rabu, 04 September 2019 | 18:00 WIB
Selain Amerika, 6 Negara Ini Juga Punya Tradisi Serupa Halloween
Ilustrasi peramal [shutterstock]

Selama 21 tahun terakhir, ribuan orang dengan kostum Halloween akan berkumpul di Kawasaki untuk ikut Kawasaki Halloween Parade.

Festival ini merupakan festival Halloween terbesar di Jepang, namun ada syarat khusus untuk dapat bergabung di dalamnya.

Selain harus mengikuti aturan, peserta juga harus membayar lebih dulu sebelum ikut berparade.

4. Pangangaluluwa, Filipina

Tradisi Halloween asal Filipina ini sepintas mirip trick-and-treat dari Amerika Serikat.

Anak-anak di Filipina akan pergi dari pintu ke pintu menggunakan kostum, lantas bernyanyi dan meminta doa untuk penyucian arwah.

Sayangnya, tradisi Pangangaluluwa kini menjadi makin mirip dengan treat-or-trick di Amerika dan banyak warga lokal yang ingin mengubahnya agar kembali seperti semula.

5. Hungry Ghost Festival, Hongkong

Ilustrasi Tradisi Halloween (Wikimedia Commons)
Ilustrasi Tradisi Halloween (Wikimedia Commons)

Setiap pertengahan Agustus hingga pertengahan September, warga Hongkong akan menyelenggarakan festival yang bernama Hungry Ghost Festival.

Baca Juga: Sambut Halloween, Skittles Ciptakan Permen Rasa Zombie Busuk

Warga percaya bahwa di bulan-bulan ini, roh-roh akan merasa tidak tenang dan mulai bergentayangan di dunia.

Maka, festival ini pun dilakukan sebagai cara untuk "memberi makan" roh-roh tersebut dengan makanan dan uang, sehingga para roh itu dapat melanjutkan perjalanan ke alam baka.

6. Festival Awuru Odo, Nigeria

Terakhir, ada festival Awuru Odo di Nigeria yang menandai kembalinya roh keluarga dan orang terkasih ke dunia manusia.

Uniknya, festival ini berlangsung selama 6 bulan dan dirayakan dengan makan-makan, musik, hingga memakai topeng saat pesta.

Festival ini sendiri tergolong sebagai sesuatu yang penting bagi warga Nigeria, namun hanya dilakukan sekali setiap dua tahun.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI