Suara.com - Pada tanggal 7 Oktober silam, maskapai KLM asal Belanda merayakan ulang tahun mereka yang ke-100. Hal ini sukses membuat KLM menjadi maskapai tertua di dunia.
Didirkan pada tahun 1919, KLM atau "Koninklijke Luchtvaart Maatschappij" adalah maskapai dengan sejarah panjang dan menarik.
Bahkan, salah satu titik penting dalam sejarah maskapai KLM ternyata masih berhubungan dengan negara Indonesia.
Merangkum dari laman Travel and Leisure, berikut adalah fakta-fakta menarik seputar KLM yang baru saja berulang tahun ke-100. Yuk simak!

1. Maskapai tertua yang tidak pernah mengalami pergantian nama
Selain KLM, maskapai British Airways sebenarnya sudah merayakan ulang tahun ke -100 pada Agustus silam.
Meski begitu, bulan Agustus sebenarnya menandai berdirinya Aircraft Transport and Travel Limited. Beberapa tahun setelahnya, barulah perusahaan ini bergabung dan berganti nama menjadi British Airways.
Dengan demikian, KLM pun menjadi maskapai tertua yang tidak pernah mengganti nama mereka sejak didirikan hingga kini.
2. Merupakan maskapai kerajaan
Baca Juga: Duh, Wanita Ini Sebut Pihak Maskapai Tarik Biaya Tambahan untuk Tas Kabin
Walau tanggal resmi pendirian KLM adalah 7 Oktober 1919, maskapai ini sebenarnya sudah ada sejak sebulan sebelumnya.
Saat itu, Ratu Wilhelmina menunjuk KLM sebagai maskapai kerajaan Belanda. Dengan begitu, maskapai ini pun mendapatkan tempat spesial di hati para keluarga bangsawan.

3. Jakarta menjadi tujuan antarbenua yang pertama
Penerbangan pertama KLM dilakukan pada 17 Mei 1920 dari London ke Amsterdam. Saat itu, KLM masih memakai pesawat De Havilland DH-9B yang merupakan pesawat pengebom dalam Perang Dunia I.
Barulah 4 tahun kemudian, KLM merilis rute penerbangan antarbenua mereka yang pertama. Rute tersebut adalah dari Amsterdam ke Jakarta.
KLM memakai pesawat Fokker VII dengan 3 penumpang di dalamnya. Total, perjalanan dari Amsterdam ke Jakarta pun memakan waktu 55 hari dengan 21 pemberhentian.