Yang jelas, meskipun luasnya terbatas, keberadaan tempat beribadah atau berdoa seperti ini sangat menyenangkan bagi yang terbiasa memanfaatkannya. Sri Tulastono menambahkan, bila tempat sholatnya darurat karena arealnya yang sangat terbatas, ia tak jarang melakukannya dengan duduk
"Kalau di chapel bisa semua, sujud rukuk bisa. Tapi kalau di tempat lain ya duduk saja, cuma menunduk seperti sholat di kursi," ujar Sri.
Seperti juga yang dirasakan Sri, tempat-tempat seperti ini memudahkan para pengunjungnya dalam menjalankan ibadah atau kewajiban agama mereka.