Ada yang Seharga Miliaran, Ini 7 Fakta Tentang Buku di Hari Buku Sedunia

Suara.com - Ada yang Seharga Miliaran, Ini 7 Fakta Tentang Buku di Hari Buku Sedunia

Hari Buku Sedunia atau dikenal juga dengan World Book and Copyright Day selalu diperingati 23 April setiap tahunnya.

Diinisiasi oleh Unesco, Hari Buku Sedunia selalu diperingati oleh negara-negara di seluruh dunia yang tergabung di Perserikatan Bangsa-bangsa atau UN.

Dilansir Suara.com dari Digital Imprint, berikut fakta menarik tentang buku, si jendela dunia.

1. Ada buku terbuat dari kulit manusia

Setidaknya ada empat buku yang terbuat dari kulit manusia yang ada di Universitas Harvard. Hal tersebut dikenal dengan istilah Anthropodermic bibliopegi, suatu istilah yang digunakan bagi buku-buku yang terbuat dari sampul kulit manusia. Sebenarnya, ada banyak buku yang terbuat dari kulit manusia di muka bumi.

Menariknya, kebanyakan dari mereka yang membuat buku dari kulit manusia adalah dokter dan peneliti. Selain dari kulit manusia, ada juga beberapa buku yang terbuat dari kulit hewan.

2. 1 dari 5 orang dewasa tidak bisa baca tulis

Fakta ini memang sangat menyedihkan. Tapi nyatanya, 1 dari 5 orang dewasa di dunia tidak bisa membaca maupun menulis.

3. 50 buku bisa terbuat dari 1 pohon

Ini adalah fakta yang menyenangkan. Mengingat pentingnya isu berkelanjutan, ternyata fakta bahwa satu pohon dapat menghasilkan 50 buku adalah berita bagus.

4. Buku paling mahal sedunia

Patung lilin Leonardo Da Vinci di museum Madame Tussauds di Istanbul, Turki. [shutterstock]

Sejarah mencatat bahwa buku paling mahal di dunia adalah buku berjudul Codex Leicester karya Leonardo Da Vinci. Buku tersebut dibeli pada tahun 1994 oleh salah satu orang terkaya di dunia, Bill Gates dengan harga 30.8 juta USD atau sekitar 480 miliar rupiah lebih. Bila menghitung nilai inflasi saat ini, harganya naik bisa sampai dua kali lipat.

5. Buku paling sering dilarang