Dia menyebutkan bahwa biaya hidupnya dapat mencapai 30.000 dolar Taiwan atau Rp900 per bulan.
Dia menambahkan bahwa meskipun dia kelelahan di akhir hari, melihat putranya tersenyum membuat kelelahannya hilang.
Dia mengatakan bahwa selama putranya tumbuh dengan aman dan bahagia, semua rasa lelahnya terbayar.