Suara.com - Selama tiga minggu kita telah berpuasa, pernahkah kamu mengalami telat sahur dan terpaksa hanya minum air karena tak ada waktu untuk menyiapkan makanan?
Nah, untuk mengantisipasi supaya hal ini tak terjadi lagi, penting untuk menyiapkan masakan yang penyajiannya cepat dan tidak ribet. Berkaitan dengan masalah telat bangun sahur, belakangan ini produk makanan ready meals atau siap saji semakin banyak dilirik dan dijadikan pilihan bagi mereka yang mau makan sehat dan enak tanpa repot dengan proses persiapan yang lama.

Salah satu produk ready meals yang bisa kamu coba adalah Laukita. Startup kuliner besutan Dimas Beck ini menyajikan ragam menu masakan khas rumahan, seperti Opor Ayam, Ayam Kecombrang, Daging Balado Limau, dan lain-lain.
Selaku Co-Founder Laukita, Dimas Beck mengungkapkan “Sebelumnya mungkin tidak pernah terpikirkan oleh masyarakat bahwa masakan khas Indonesia dengan kekayaan bumbunya dan metode pengolahannya yang unik bisa disajikan dengan cepat tanpa ribet. Inilah yang kita dobrak melalui teknologi. Di Laukita, kami menggunakan teknologi kemasan vacuum-packed di mana makanan divakum di dalam kemasan dan dibekukan saat makanan dalam kondisi kesegaran tertinggi tanpa bahan pengawet. Sehingga, sangat higienis dan praktis, juga menjadi satu-satunya makanan siap saji berkelas di pasaran.”

Berkat inovasinya ini, produk Laukita bisa siap disajikan hanya dengan dipanaskan selama tiga menit. Kelebihan ini pun menjadi daya tarik yang kuat, khususnya sebagai pilihan menu sahur di mana masakan yang penyajiannya cepat dan tidak merepotkan namun tetap enak dan penuh gizi menjadi incaran.
Selain cepat, produk ready meals juga bisa menjadi pilihan menu yang lebih sehat karena penyajiannya tidak digoreng seperti frozen food pada umumnya. Ini pas banget dengan saran dari para ahli gizi yang menganjurkan kita untuk menghindari konsumsi makanan yang digoreng saat sahur karena dapat memberikan rasa haus yang berlebihan ketika berpuasa.
Dengan berbagai kelebihan tersebut, masakan ready meals ini pun semakin menarik banyak perhatian masyarakat. Dimas Beck sendiri mengaku bahwa penjualan Laukita terus mengalami peningkatan. Melihat antusiasme konsumen yang terus meningkat, dirinya bersama tim terus melebarkan sayap dan membangun sejumlah inovasi agar dapat memenuhi tingginya permintaan pelanggan.
“Kami menghadirkan platform-platform seperti Webshop dan Aplikasi yang bisa semakin memudahkan pelanggan dalam mengakses produk-produk Laukita. Apalagi saat ini kita tengah menjalani ibadah di bulan Ramadan. Harapannya, orang-orang tidak perlu lagi repot keluar rumah atau pusing keliling cari makanan untuk menyiapkan makan sahur dan berbuka. Inovasi ini pun melengkapi kehadiran ratusan mitra reseller kita yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia,” ujar Dimas.
Baca Juga: Inspirasi Menu Sahur: Resep Spaghetti Edamame Tabur Jamur Keju