Ingin Dapat Rp1 Miliar Pertama di Usia 20-an, Sontek Tips Ini

Kamis, 06 Mei 2021 | 01:10 WIB
Ingin Dapat Rp1 Miliar Pertama di Usia 20-an, Sontek Tips Ini
Ilustrasi kaya raya. (Shutterstock)

Selain berjualan barang impor dan merintis marketing agency, Timothy telah berani mencoba bermain saham sebagai alternatif sumber pemasukannya. Terbukti, hal ini pun membuahkan hasil.

Di saat pandemi melanda Indonesia, beberapa klien yang menggunakan jasa marketing agency milik Timothy pun mengalami kesulitan.

Beberapa dari mereka mundur dan bahkan mengalami kesulitan pembayaran.

 Di saat itulah Timothy semakin serius dalam mengelola sumber pendapatan alternatifnya, yaitu di dunia saham.

Dimulai dari  value investing hingga berani mencoba bermain dengan saham-saham disruptif seperti bank digital, Timothy berhasil mengumpulkan keuntungan hingga ratusan juta per bulannya.

Mulai menekuni dunia saham sejak usia 15 tahun, tepat di usianya yang ke 20 pada tahun 2020 lalu, Timothy pun berhasil mengumpulkan Rp 1 miliar pertama dari usahanya sendiri.

4. Berinvestasi pada ilmu pengetahuan

(Shutterstock)
Ilustrasi investasi. (Shutterstock)

Meskipun telah mengumpulkan keuntungan besar dari berbagai usahanya, Timothy tidak berhenti untuk terus mempelajari hal-hal baru.

Timothy sendiri adalah lulusan Sistem Informasi yang mempelajari saham secara mandiri. Sebagai seorang pengagum Benjamin Graham, Timothy banyak membaca buku-bukunya ataupun dari sumber-sumber lainnya.

Baca Juga: Resep Kue Sagu Enak untuk Kue Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2021

Saat ini pun, akses informasi dan pengetahuan mengenai keuangan sebenarnya bisa didapat dengan mudah dari mana saja.

Mulai dari buku, Youtube, podcast, hingga aplikasi edutech keuangan yang menyediakan berbagai pengetahuan mulai dari consumer goods, behavioral finance, saham pilihan, dan lainnya.

5. Menghemat pengeluaran

Satu prinsip penting yang Timothy tekankan, yaitu untuk tidak terpengaruh gengsi dan tetap menghemat pengeluaran.
 "Sebuah barang pantas untuk dibeli, apabila kita memiliki 10 kali lipat dana dari harga barang itu sendiri," ungkap Timothy.

 Hasilnya, dengan memiliki pandangan tersebut, Timothy beranggapan kita dapat lebih bijak dalam mengatur pengeluaran dan dapat mengalihkannya untuk hal-hal yang lebih bermanfaat.

Jadi, kalau Timothy saja bisa, maka kamu juga pasti bisa kok jika terus berusaha. Semangat!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI