"Tentu saja ada nilai estetika dari poster-poster itu, seberapa 'gila' gambarnya dan sebagainya, tapi kami menggunakannya sebagai bahan perbincangan dengan mahasiswa," kata dia.
"Kami katakan kepada mereka jangan berpikir tentang apa yang mereka lihat sekarang… (tapi) pikirkanlah bahwa bentuk seni ini adalah simbol sejarah yang dapat berkisah sendiri." [ANTARA]