Trik agar waktu menguleni adonan tidak memakan waktu lama adalah dengan membuat semua tepung beserta bahan kering lainnya basah dari bahan cair. Kemudian, biarkan adonan yang sudah basah selama beberapa menit.
“Tujuannya agar tepungnya kena moisture atau kena basah. Jadi gluten, yang mengikatnya itu akan sedikit ter-develop sendiri,” kata Devina dilansir dari laman youtubenya Devina Hermawan.
Perlu diperhatikan juga, ketika mencampur bahan kering dan cair, tuangkan tak perlu diuleni lama. Cukup aduk hingga semua bahan tercampur dan tekan-tekan, tak perlu sampai kalis.
“Kalau adonannya masih lengket, jangan ditambah tepung. Diamkan lagi. Karena, kita pakai tepung protein sedang, kita mau teksturnya lebih ringan. Jadi ini tipikal seperti adonan roti yang kenyal, tapi lebih pluffy, ringan dan airy,” tambah Devina.
Jika kamu menambah tepung ketika adonan masih lengket, akan membuat adonan semakin padat.
“Adonan roti semakin encer, hasilnya semakin lembut,” kata Devina.
Adonan yang sudah didiamkan bisa langsung diuleni. Tak butuh waktu sampai lima menit, adonan sudah mulai kalis. Tapi, Devina menyarankan untuk menguleni adonan hingga permukaan lembut dan adonan elastis.
Tips lain saat mencetak donat adalah kamu bisa menggunakan gelas. Kemudian, saat digoreng kamu bisa membuat lubang tengahnya menggunakan sumpit. Adanya lubang di tengah donat memang bertujuang agar donat cepat matang sewaktu digoreng.
Baca Juga: 4 Manfaat Membuat Makanan dan Camilan Sendiri di Rumah