Dalam kitab Al-Mukhtarah karya Al-Hafiz Ad-Diyaul Maqdisi disebutkan dari Abdullah ibnu Mus’ab, dari Manzur ibnu Zaid ibnu Khalid Al-Juhani, dari Ali ibnul Husain, dari ayahnya, dari Ali secara marfu’, yaitu:
“Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat, maka ia dipelihara selama delapan hari dari segala fitnah dan jika Dajjal keluar, maka ia dipelihara dari fitnahnya.
2. Diampuni dosa dua Jumat
Seseorang yang membaca surat Al Kahfi juga dipercaya akan diampuni dosanya di antara dua Jumat oleh Allah SWT. Hal ini dijelaslan dalam hadis Abu Bakr bin Mardawaih dari Abdullah bin Umar RA.
“Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat, akan dibentangkan baginya cahaya mulai dari bawah telapak kakinya sampai ke langit. Cahaya itu akan memancarkan sinar baginya pada hari kiamat. Dan ia akan mendapatkan ampunan dari Allah di antara dua Jumat.” (HR Abu Bakr bin Mardawaih dari Abdullah bin Umar RA).
3. Pengingat akan hari kiamat
Dalam surat Al Kahfi ayat 47 Allah SWT berfirman:
"Dan (ingatlah) pada hari (ketika) Kami perjalankan gunung-gunung dan engkau akan melihat bumi itu rata dan Kami kumpulkan mereka (seluruh manusia), dan tidak Kami tinggalkan seorang pun dari mereka.” (QS Al Kahfi 18:47).
Ayat tersebut mengingatkan kepada para pembaca akan adanya hari akhir. Dengan begitu orang-orang dapat selalu berbuat kebaikan dan beribadah kepada Allah SWT.