Mengapa Umat Islam Tak Boleh Merayakan Hari Valentine, Simak Alasannya

Dinda Rachmawati Suara.Com
Selasa, 14 Februari 2023 | 11:45 WIB
Mengapa Umat Islam Tak Boleh Merayakan Hari Valentine, Simak Alasannya
Ilustrasi valentine - 25 Ucapan Valentine 2023 untuk Pacar. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dilansir Muhammadiyah, cara merayakan kasih sayang menurut agama Islam itu berbeda dengan cara kaum jahiliyah dalam merayakan cinta kasihnya. Terlebih saat Hari Valentine, ada banyak anak-anak muda yang merayakannya secara berlebih-lebihan hingga mendekati zina yang dilarang dalam agama.

Dalam hal ini dengan sangat jelas Allah sudah berfirman:

"Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk." (Al-Isra’ayat 32)

Maka teranglah keharaman perbuatan yang sering terjadi pada muda-mudi sekarang ini, apalagi jika ditambah dengan mengkhususkan satu hari untuk melakukanya. 

Dari beberapa faktor asal tersebut, Valentine bukanlah ajaran Islam dan bisa disebut bertentangan dengan agama ini. Sehingga bila merayakan hari kasih sayang yang bersejarah demikian, dikhawatirkan akan tergelincir kepada kekufuran.

Adapun Majelis Ulama Indonesia (MUI) pernah mengeluarkan fatwa mengenai perayaan Valentine, yaitu Fatwa Nomor 3 Tahun 2017. Yang menyatakan bahwa umat Islam diharamkan untuk memperingati hari kasih sayang (hari Valentine) yang jatuh pada tanggal 14 Februari, menukil buku Seputar Valentine Days oleh Hafidz Muftisany.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI