Kontaminasi merkuri pada ikan dan makanan laut bisa menimbulkan beragam masalah kesehatan. Merkuri diketahui mudah menumpuk di dalam tubuh dan dapat menyebabkan neurotoksisitas dan gangguan perkembangan pada anak-anak. Jika ikan laut memiliki konsentrasi merkuri yang lebih banyak, maka tidak dengan ikan lele.
Menurut penelitian Food and Drugs Administration (FDA), ikan lele hanya mengandung 0,024 PPM. Rata-rata kandungan merkuri pada Ikan lele bahkan lebih sedikit, dibandingkan pilihan ikan populer rendah merkuri seperti ikan makarel.
3. Sumber protein yang baik
Protein sangat penting dan diperlukan untuk pertumbuhan bayi. Terlebih protein merupakan senyawa yang bertanggung jawab untuk produksi enzim dan hormon yang memengaruhi setiap fungsi tubuh. Nah, ikan lele diketahui memiliki pada protein yang diperlukan untuk pertumbuhan bayi.
4. Mengandung banyak vitamin B12
Vitamin B12 adalah vitamin penting dan berperan penting dalam pembentukan sel darah merah, kesehatan otak, dan sintesis DNA. Perlu diwaspadai, bayi merupakan kelompok yang rentan terhadap defisiensi B12. Maka dari itu, ikan lele direkomendasikan sebagai menu MPASI bayi untuk membantu menyeimbangan kekurangan nutrisi lainnya.