Suara.com - Insiden siswa SMP di Jakarta Barat jatuh dari lantai 4 sekolahnya menambah panjang deretan kasus siswa jatuh dari gedung sekolah bertingkat. Kasus ini terjadi beberapa hari lalu, dan korban ditemukan sudah tidak bernyawa di tembok belakang sekolahnya.
Hal ini bukan kali pertama terjadi di Indonesia. Jika melihat berita yang beredar, meninggalnya siswa yang jatuh dari gedung sekolah bertingkat sudah muncul beberapa kali. Tentu, artikel ini tidak memiliki tendensi apapun selain memberitakan kejadian-kejadian tersebut.
Deretan kasus siswa jatuh dari gedung sekolah bertingkat bisa Anda lihat di sini.
Deretan Kasus Siswa Jatuh dari Gedung Sekolah
1. SMP di Jakarta Barat
Kejadian ini terjadi beberapa hari yang lalu. Menurut pihak berwajib diperkirakan, korban terjatuh pada pukul 09.30 WIB. Korban melewati jendela tanpa teralis, dan berdiri di bagian pijakan di balik tembok lantai empat sekolahnya.
Korban diduga jatuh dari lantai 4 ke belakang gedung sekolah di dekat rumah warga dan meninggal dunia. Dugaan awal korban dan teman-temannya hendak merokok di area tersebut, namun terpeleset dan terjatuh.
2. SD di Petukangan, Jakarta
Korban berinisial SR diduga lompat dari lantai 4 sekolah tersebut. Menurut pihak kepolisian, kejadian ini terekam dari kamera CCTV. Terjadi pada hari Selasa, 26 September 2023 lalu, kasus ini kemudian diselidiki oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Ada Siswa Lompat dari Lantai Empat Hingga Tewas, SMP 132 Cengkareng Berlakukan Sekolah Online Besok
Mengacu pada berbagai artikel yang beredar, korban diduga menerima tindakan bullying dari teman-temannya.
3. SMP di Makassar
Kejadian ini terjadi pada bulan Mei lalu, tepatnya tanggal 5 Mei 2023 pagi. Siswa atas nama BNY ditemukan meninggal dunia tergeletak di lapangan voli sekolah setelah diduga melompat dari lantai 8 gedung sekolah tersebut.
Dugaan awal adalah korban bunuh diri, karena pihak kepolisian telah melihat rekaman CCTV dan keterangan saksi. Namun pihak keluarga menyatakan adanya kejanggalan dari kejadian ini, dan meminta aparat melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Tanggapan KPAI dan Plt Gubernur Jakarta
Atas kasus terbaru yang terjadi di Jakarta Barat tersebut, pihak KPAI dan Plt Gubernur Jakarta memberikan pernyataan yang tegas.