6 Fakta RS Indonesia di Gaza yang Dituding Jadi Markas Persembunyian Hamas

Selasa, 07 November 2023 | 14:14 WIB
6 Fakta RS Indonesia di Gaza yang Dituding Jadi Markas Persembunyian Hamas
Ilustrasi RS Indonesia di Gaza - 6 Fakta RS Indonesia di Gaza yang Dituding Jadi Markas Persembunyian Hamas (freepik)

Pemerintah sudah menyediakan fasilitas untuk evakuasi, tetapi ketiganya memilih tetap tinggal dan menjalankan tugas kemausiaan di RS Indonesia di Gaza. Oleh karenanya, pemerintah pun menghargai pilihan mereka. 

6. Dibangun dengan uang hasil donasi masyarakat

Rumah Sakit Indonesia di Gaza dibangun atas inisiasi Medical Emergency Rescue Committe (MER-C) dengan uang hasil donasi masyarakat. Hal itu dilakukan karena serangan Israel ke Gaza di tahun 2008 silam yang telah menewaskan ribuan korban Jiwa.

Melihat rumah sakit di Gaza yang kewalahan dalam menampung korban akibat serangan Israel, MER-C menggalang dana dan mendapatkan bantuan sebesar Rp20 miliar dari Kementerian Kesehatan RI. 

Pada awalnya, MER-C kesulitan untuk merealisasikan dana tersebut. Mesipun demikian, rencana itu tetap dilaksanakan dengan pembangunan dimulai pada 2011 di atas tanah wakaf Otoritas Palestina seluas 16.261 meter persegi. RS Indonesia di Gaza ini kemudian diresmikan pada 27 Desember 2015 oleh Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla. 

Demikian itu yang dapat disampaikan mengenai kumpulan fakta RS Indonesia di Gaza. 

Kontributor : Mutaya Saroh

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI