Minta Tolong Presiden Jokowi
Dalam video yang sama, Agos Gemoy juga meminta tolong dan mohon perlindungan dari Presiden Jokowi.
"Bapak Presiden Jokowi, saya rakyat kecil, saya hanya ingin menyuarakan keresahan saya. Jika perbuatan ini salah saya minta maaf Pak. Dan saya mohon perlindungannya Pak, terima kasih," kata Agus dengan gestur setengah menunduk.
Kemudian di video lain, Agus mencoba mempertegas kejadian yang dialaminya ini. Ia pun bertanya kepada bapaknya sendiri bagaimana bisa stiker caleg itu tertempel di kaca rumahnya.
Bapaknya Agus juga tidak mengetahui siapa orang yang menempel stiker caleg tersebut. Namun memang sebelumnya ada orang yang mengaku dari partai meminta fotocopy surat identitas keluarganya.
"Memang ada yang meminta, bilang Pak Lek, aku minta fotokopi KTP dan KK terus untuk partai, ya sudah. Besoknya saya antar ke rumahnya," ungkap ayah Agus.
Bapaknya Agus pun tidak mau ada orang tanpa izin menempelkan stiker di rumahnya. Ia mau memberikan fotokopi dokumen identitas ini lantaran dijanjikan mendapat sembako.
"Karena dijanjikan sembako, masak saya tolak? ya namanya rezeki," ungkapnya.
Namun hingga video itu diunggah belum ada sembako sebagaimana dijanjikan oleh pihak tersebut sebelumnya. Demikian profil Agos Gemoy, tiktoker yang mendapat somasi setelah copot stiker caleg yang dipasang tanpa izin di rumahnya sendiri.
Baca Juga: Minta Perlindungan Jokowi, Agos Gemoy Ngaku Diancam Pidana Usai Cabut Stiker Caleg di Rumahnya
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri