Suara.com - Malam lailatul qadar memiliki banyak keutamaan. Mulai dari pahala lebih besar dari seribu bulan, mendapatkan keberkahan, mendapat ampunan dari Allah SWT, dan masih banyak. Lantas, bagaimana cara agar umat Islam dapat meraih hal tersebut?
Berikut adalah tujuh amalan yang dapat dikerjakan oleh muslim dan muslimah saat malam lailatul qadar yang diyakini jatuh di 10 malam terakhir Ramadhan, sesuai dengan sunah Nabi Muhammmad SAW. Simak informasinya di bawah ini.
1. Itikaf
Pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk mengerjakan itikaf. Itikaf merupakan kegiatan berdiam diri di masjid untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan berzikir, bertasbih, dan sebagainya.
Dalam sebuah hadis dikisahkan bila Nabi Muhammad SAW selalu beritikaf selama 10 malam terakhir bulan Ramadhan semasa hidupnya. Disebutkan juga jika kegiatan ini dikerjakan oleh isti-istri Rasulullah SAW.
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَعْتَكِفُ اْلعَشَرَ اْلأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضَانَ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللهُ ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ. [رواه مسلم]
Artinya: Nabi SAW melakukan itikaf pada hari kesepuluh terakhir dari bulan Ramadhan, (beliau melakukannya) sejak datang di Madinah sampai beliau wafat, kemudian istri-istri beliau melakukan itikaf setelah beliau wafat." (HR Muslim)
2. Berzikir dan Beristigfar
Umat Islam dinasihatkan untuk bermuhasabah atau introspeksi diri di 10 malam terakhir Ramadhan. Muhasabah diri dapat dilakukan dengan memperbanyak zikir dan istigfar dengan sungguh-sungguh.
Baca Juga: Malam Lailatul Qadar Ramadhan 2024 Jatuh Tanggal Berapa? Cek Informasinya di Sini
Dalam Fiqih Islam Wa Adillatuhu dijelaskan jika umat Islam dianjurkan untuk membaca sayyidul istigfar pada saat sahur. Berikut adalah bacaan sayyidul istigfar seperti yang diriwayatkan dalam HR Bukhari.