Dari program yang sudah dijalankan sejak 2021 ini, merek skincare tersebut berhasil mengumpulkan lebih dari 17.260 kemasan bekas dengan melibatkan sekitar 3.560 pelanggan. Untuk pengelolaan program ini, Avoskin berkolaborasi dengan Waste4Change.
“Sampah yang terkumpul diproses oleh bank sampah rekanan kami untuk diproses menjadi barang-barang berguna,” ujar Solid Waste Management Campaign Strategist Waste4Change, Alvin Putra Priyambodo.
Untuk mengatasi masalah sampah memang dibutuhkan peran serta seluruh lapisan masyarakat. Peran itu perlu dijalankan secara konsisten dengan dilandasi pemahaman akan pentingnya menjaga kelestarian bumi.
Semakin dalam pemahaman akan pentingnya pelestarian lingkungan, semakin kuat dorongan untuk berperan aktif.
Untuk itulah, kata Erny, merek skincare-nya menjadikan kelestarian bumi sebagai salah satu nilai utama yang dipegang sejak awal, sehingga upaya konservasi lingkungan terus dijalankan secara berkelanjutan.