Haji Putra Rizky adalah anak pemilik Rumah Makan Sederhana SA dengan ratusan cabang di seluruh Indonesia. Tahun 2021, omzet Rumah Makan Sederhana ini dikabarkan mencapai USD 71,3 juta atau sekitar Rp 1,085 triliun.
Selain konglomerat bisnis kuliner, Haji Putra Rizky juga memiliki perusahaan lain seperti PT Lintas Fortuna Nusantara serta pabrik gula di Sulawesi Tenggara. Dengan begitu, tidak heran jika keluarga Haji Isam dari anak sampai menantu memiliki gaya hidup mewah.
Kekayaan Haji Isam

Kekayaan adalah salah satu elemen utama yang mendukung kesuksesan dan pengaruh keluarga Haji Isam. Kekayaan mereka berasal dari berbagai usaha yang dikelola, seperti perkebunan kelapa sawit, pertambangan batubara, dan properti. Kekayaan keluarga Haji Isam juga tercermin dalam gaya hidup mewah serta investasi mereka di berbagai sektor.
1.Perkebunan Kelapa Sawit
Keluarga Haji Isam memiliki perkebunan kelapa sawit yang luas di Kalimantan Selatan, yang menjadi sumber pendapatan utama mereka dan berkontribusi signifikan terhadap kekayaan mereka.
2.Pertambangan Batu Bara
Selain perkebunan kelapa sawit, keluarga Haji Isam juga memiliki bisnis pertambangan batubara, yang juga menjadi penyumbang utama kekayaan mereka.
3.Properti
Baca Juga: Haji Isam Borong 2.000 Ekskavator Demi Proyek Pertanian di RI
Keluarga Haji Isam memiliki beragam investasi di sektor properti, baik di Kalimantan Selatan maupun di wilayah lain di Indonesia, yang turut menyumbang pada kekayaan mereka.
4.Investasi
Selain fokus pada bisnis utama, keluarga Haji Isam juga terlibat dalam investasi di sektor-sektor lain seperti perbankan, keuangan, dan teknologi. Investasi ini telah meningkatkan kemakmuran mereka.
Kemakmuran keluarga Haji Isam menjadikan mereka salah satu dari keluarga paling kaya di Indonesia. Hal ini memungkinkan mereka untuk menikmati gaya hidup yang bergengsi dan memiliki dampak yang kuat di bidang bisnis dan politik.
Bisnis Haji Isam

Bisnis adalah faktor kunci dalam kesuksesan serta pengaruh yang dimiliki oleh keluarga Haji Isam. Portofolio bisnis mereka mencakup perkebunan kelapa sawit, tambang batubara, dan properti, yang tidak hanya menjadi sumber kekayaan dan kekuasaan, tetapi juga berperan penting dalam ekonomi Kalimantan Selatan dan Indonesia secara keseluruhan.