Bagi Haikal, logo halal yang paling tepat dipakai adalah logo halal keluaran Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Mohon maaf ye sekali lagi, yang saya ikutin dan kita umat ikutin halal yang ditetapkan oleh MUI,” bunyi ceramah Haikal Hasan, tayang di kanal Youtube Salam 2jari, Senin (14/3/2022).
Dicap pengkhianat
Tak bisa dipungkiri bahwa Haikal Hassan merupakan salah satu tokoh besar Presidium Alumni 212 bersama Habib Bahar Bin Smith.
Namun, Habib Bahar akhirnya memberikan cap pengkhianat ke Babe Haikal lantaran sikap politiknya yang menerima kemenangan Presiden Joko Widodo di Pilpres 2019.
“Prabowo pengkhianat, Haikal Hassan pengkhianat enggak ada urusan sama ana, antum jangan sebut-sebut nama pengkhianat didepan ana Haikal Hassan pengkhianat!," ujar Habib Bahar dalam sebuah video lawas.
Pernah janji setia jadi oposisi sampai mati
Sejak kemenangan Jokowi di tahun 2019, semangat Haikal Hassan menjadi oposisi tampak memudar. Puncak perubahan sikap Haikal Hassan terjadi kala ia menerima panggilan Prabowo Subianto yang tengah mempersiapkan kabinet menteri di masa pemerintahan presiden 2024-2029.
Haikal dalam wawancara usai bertemu dengan Prabowo, Selasa (15/10/2024) bahkan mengungkap bahwa ia telah menerima arahan dari Prabowo.
Baca Juga: Rekam Jejak Babe Haikal Hasan, Disebut Ngabalin Jilid 2 Usai Dipanggil Prabowo Subianto
Padahal dalam ceramah lawasnya, Haikal Hassan sempat mengikrarkan janji dengan menyebut nama Allah bahwa ia akan selalu bersikap sebagai oposisi.
"Sampai mati oposisi! Sampai mati, siapapun presidennya. Ana pernah bilang bahkan ke Pak Prabowo yang ana dukung, 'Pak, kalau Bapak jadi Presiden, detik itu juga Allah yang menyaksikan, langsung saya nyatakan saya oposisi terhadap Bapak'," bunyi ceramah Haikal Hassan.
Kontributor : Armand Ilham