Suara.com - Penampakan Pondok Pesantren Ora Aji milik Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah tengah menjadi sorotan publik. Salah satunya masjid di pesantren tersebut.
Pada video yang diunggah akun TikTok @/kamalls_, diperlihatkan berbagai sisi dari Ponpes Ora Aji. Pesantren tersebut terletak di Dusun Tundan, Purwomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Pesanten yang didirikan Miftah Maulana pada 2011 itu bernuansa hijau. Selain nama pesantren yang unik, nama masjid di Ponpes Ora Aji juga mengundang perhatian publik. Masjid di wilayah Ponpes Ora Aji itu dinamai Masjid Al Mbejaji, apa artinya?
Arti Masjid Al Mbejaji
![Nama Masjid di Ponpes Ora Aji milik Gus Miftah diperdebatkan [kolase]](https://media.suara.com/pictures/original/2024/12/12/32328-nama-masjid-di-ponpes-ora-aji-milik-gus-miftah-diperdebatkan-kolase.jpg)
Masjid Al Mbejaji berdiri kokoh di tengah halaman Ponpes Ora Aji. Masjid tersebut diwarnai nuansa kehijauan.
Bagian tembok dicat warna oranye dengan aksen coklat. Sementara bagian kubah diwarnai hijau, biru, dan kuning.
Mbejaji sendiri berasal dari bahasa Jawa. Melansir dari laman KBJI Kemendikbud, mbejaji memiliki arti berharga atau berarti. Arti nama masjid berseberangan dengan makna Ora Aji yang bermakana tidak berarti.
Soal nama pesantrennya, Gus Miftah sendiri mengaku tak memaksakan nama arab untuk ponpes miliknya. Menurut Miftah, Ora Aji merujuk pada arti rendah hati, rendah diri, hingga hina.
"Orang yang merasa rendah diri, rendah hati, hina, bodoh, masuk ke pondok kemudian dia belajar, diharapkan jadi orang istimewa," jelas Gus Miftah di akun TikTok @/santri_ora_aji.
Baca Juga: 6 Potret Pondok Pesantren Ora Aji Milik Gus Miftah, Nama Ponpes dan Masjidnya Diperdebatkan
"Istimewa itu dalam bahasa Jawa-nya 'mbejaji'," sambungnya.