Ia lalu menjadi sarjana di Fakultas Syariah IAIN Alauddin Ujung Pandang. Nasaruddin kemudian mengambil program S2 (tanpa tesis) di IAIN syarif Hidayatullah Jakarta, 1990-1992.
Ia juga mendapat gelar doktoral di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan disertasi tentang” Perspektif Jender Dalam al-qur’an, 1993-1998.
Dia pernah menjadi visiting student di McGill University Kanada, sekitar tahun 1993-1994. Ia lalu menjadi visting student di Leiden University pada tahun 1994-1995, dan pada tahun yang sama yakni tahun 1995 ia mengikuti Sandwich Program di Paris University.
Prof. Nasar pernah menjadi wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Wakil Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sekaligus dosen di perguruan tinggi yang sama, dosen Perguruan Tinggi Ilmu al-Qur’an (PTIQ) Jakarta.
Lalu menjadi Dosen Universitas Paramadina, Departemen Pemberdayaan Sosial dan Perempuan ICMI, Anggota Komnas Perempuan, Staf Pengajar Bidang Kajian Wanita, Ketua Program Studi Agama dan Perempuan Pascasarjana UI, Wakil Yayasan Paramadina, dan menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta.