Sejarah kartu Valentine juga menarik untuk disimak. Kartu Valentine tertua yang diketahui berasal dari tahun 1415, ketika Charles, Duke of Orleans, menulis surat cinta untuk istrinya saat ia dipenjara di Tower of London. Surat tersebut kini disimpan di British Library.
Pada abad ke-17, cokelat mulai menjadi simbol Valentine, digunakan sebagai ungkapan kasih sayang, terutama di Eropa dan Amerika Tengah.
Perubahan Makna Valentine dari Masa ke Masa
Perayaan Valentine pada masa kuno sangat berbeda dengan tradisi modern. Pada zaman Romawi kuno, Valentine dan Lupercalia cenderung berupa ritual dan terkadang tidak mencerminkan cinta yang hangat. Namun, seiring waktu, makna Valentine berubah menjadi perayaan kasih sayang dalam berbagai bentuk.
Saat ini, Hari Valentine dirayakan di seluruh dunia dengan cara yang beragam. Di Indonesia, perayaan Valentine sering melibatkan pemberian bunga, cokelat, dan ucapan romantis. Beberapa pasangan merayakannya dengan makan malam romantis, bertukar hadiah, atau menghabiskan waktu bersama. Demikianlah informasi terkait teori sejarah Hari Valentine.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas