LMKN dalam rangka menegakkan UU No. 28 tahun 2014 diberikan wewenang untuk mengumpulkan royalti dari penggunaan karya cipta lagu dan musik dari para pengguna komersial.
Royalti yang dikumpulkan sesuai dengan tarif yang ditetapkan dan disahkan dalam Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia.
LMKN kemudian mendistribusikan royalti yang dikumpulkan secara proporsional kepada para Pencipta, Pemegang Hak dan Pemilik Hak Terkait melalui Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).
Buka pintu untuk kasasi denda Agnez Mo
Berkaca dari kasus Ari Bias vs Agnez Mo, LMKN bertugas untuk mengumpulkan royalti dari pihak Agnez Mo ke Ari Bias selaku pencipta lagu Bilang Saja dan Tak Bisa.
Sayangnya, Ari Bias tak mendapat haknya berupa royalti saat Agnez Mo melantunkan lagu itu di konser.
Pihak promotor dinilai lalai dan urung membayar royalti sehingga Agnez Mo kini dijatuhi denda yang jumlahnya tak sedikit.
Johnny dalam keterangan yang sama juga menuturkan bahwa Agnez Mo boleh mengajukan kasasi atas keputusan denda itu.
Kontributor : Armand Ilham
Baca Juga: Ahmad Dhani Sentil Agnez Mo Tak Tahu Bedanya Royalti Mekanik dan Pertunjukan, Padahal Ilmu Dasar