Suara.com - Penunjukan Riefan Fajarsyah alias Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) oleh Presiden Prabowo Subianto mengejutkan banyak pihak.
Kabar ini pun langsung mengundang reaksi tak terduga dari publik, termasuk para aktor dan sineas Tanah Air. Kolom komentar di berbagai media sosial pun dibanjiri tanggapan unik, termasuk dari sejumlah selebritas Indonesia.
Di Instagram @bigalphaid, beberapa aktor dan aktris mengekspresikan keterkejutan mereka dengan cara yang kocak dan nyeleneh.
Selebritis Beri Respons Kocak
Reaksi pertama datang dari aktor Kevin Julio yang menggunakan lirik lagu Seventeen untuk mengungkapkan keterkejutannya.
"Jelaskan padaku isi hatimuuu seBEERRRRRRRAPppaa BESSAArrri kau yakin jdi Direkturrrrr??," tulisnya.
Tak kalah menghibur, Chicco Jerikho dan Luna Maya memilih mengekspresikan keterkejutannya hanya dengan emoji wajah terkejut. Sederhana, tapi cukup menggambarkan reaksinya yang bingung dan tak percaya.

Begitu pula dengan aktor Adipati Dolken juga tak mau ketinggalan. Namun, alih-alih menuliskan reaksi panjang, ia cukup menuliskan, "...".
Zara Adhisty, mantan member JKT48 yang kini aktif di dunia perfilman, juga memberikan reaksi singkat namun bermakna, "Hah..".
Baca Juga: Nikmati Jabatan Baru sebagai Dirut PT PFN, Sumber Penghasilan Ifan Seventeen Makin Melimpah
Begitu pula Ibnu Jamil yang turut menuliskan komentar humor. Ia menghubungkan situasi tersebut dengan pesepakbola Andre Onana yang dikenal sering melakukan blunder di lapangan.
"Andre Onana pernah main film loh Pak 2051 'Blunder di Dadaku'," pungkasnya.
Salah satu yang cukup mencuri perhatian adalah komentar dari musisi Sam Bram yang menulis, "Nungguin Uya Kuya diangkat jadi Menteri Perikanan dan Kuyautan."
Di X, Fedy Nuril, aktor yang terkenal sangat kritis terhadap kebijakan pemerintah juga ikut bersuara.
"Kata @prabowo 'kita harus menuju ke arah merit (kemampuan) system. Prestasi!'," tulis Fedi dikutip dari akun X @realfedinuril, Rabu (12/3/2025).
Dalam unggahannya, aktor 42 tahun itu menyoroti kontradiksi antara prinsip yang disampaikan oleh Prabowo dengan realitas kebijakan yang diambil.