Dianggap Settingan, 6 Tokoh yang Kecam Konten Rendang Willie Salim di Palembang

Selasa, 25 Maret 2025 | 15:00 WIB
Dianggap Settingan, 6 Tokoh yang Kecam Konten Rendang Willie Salim di Palembang
Willie Salim dan Wali Kota Palembang (instagram.com/willie27_)

Deru mengungkap bahwa konten Willie merupakan settingan dan sengaja memancing warga agar mengambil daging rendang yang sedang dimasak.

"Terlalu terhormat orang Sumatera Selatan, khususnya Palembang hanya karena daging sepanci," kecamnya.

Kesultanan Palembang Darussalam

Sultan Mahmud Badaruddin IV Raden Muhammad Fauwaz Diradja yang Haramkan Willie Salim ke Palembang (TikTok/Instagram)
Sultan Mahmud Badaruddin IV Raden Muhammad Fauwaz Diradja yang Haramkan Willie Salim ke Palembang (TikTok/Instagram)

Sikap tegas juga diambil oleh pihak Kesultanan Palembang Darussalam. Bahkan, pihak Kesultanan Palembang Darussalam menyatakan kutukan terhadap Willie Salim karena telah mempermalukan kota Palembang di mata masyarakat Indonesia.

"Atas nama Kesultanan Palembang Darussalam dan segenap masyarakat Palembang menyatakan kutukan kepada Willie Salim dan mengharamkan kedatangannya ke Palembang sepanjang umur hidupnya," ungkap juru bicara Kesultanan Palembang Darussalam pada Senin (24/3/2025) kemarin.

Tak hanya mengutuk Willie dan melarangnya untuk kembali ke Palembang, Kesultanan Palembang juga meminta Willie melangsungkan tradisi Tepung Tawar dan mengajak masyarakat Palembang untuk melaporkan kasus konten ini ke jalur hukum untuk memberikan efek jera kepada konten kreator tersebut.

Bobon Santoso

Bobon Santoso (YouTube/CURHAT BANG Denny Sumargo)
Bobon Santoso (YouTube/CURHAT BANG Denny Sumargo)

Salah satu konten kreator yang dikenal dengan konten masak-masak besarnya, Bobon Santoso ikut mengomentari kasus Willie Salim. Sebagai kreator yang sudah familiar dengan masak-masak besar ini, Bobon menyayangkan konten ini seolah hanya mencari viewers dengan menjatuhkan nama warga Palembang. Bobon juga menyebut bahwa konten tersebut juga terdapat banyak kejanggalan.

"Jelas konten itu ada kejanggalan. Karena kan dari narasi di video itu statementnya bilang buat masak buat berbuka. Sedangkan baru masuk daging aja itu di jam 7 malam," ungkap Bobon saat ditemui di daerah Condet, Jakarta Selatan pada Senin(24/3/2025) kemarin.

Hard Gumay

Hard Gumay
Hard Gumay (Instagram)

Peramal Hard Gumay yang juga berdarah Palembang juga ikut mengecam Willie lantaran tak terima kampung halamannya dihujat se-Indonesia.

"Aku gak terima, ini gara-gara konten kreator yang buat konten di kota Palembang, namanya Willie Salim, aku gak kenal dia siapa. Gara-gara kamu (Willie) kota Palembang aku tercinta, namanya jadi buruk jadi dihina, dibully, se-Indonesia,” ungkap Hard Gumay dalam konten di Instagram-nya.

Baca Juga: Bobon Santoso Endus Kejanggalan Konten Rendang Willie Salim: Pergi ke Toilet, Bukan Mengawasi

Hard Gumay bahkan tak terima jika masih ada warga Palembang yang hanya menerima ejekan dari konten Willie.

Ini orang orang tuh susah payah loh buat bagusin nama Palembang. Gara-gara kamu nama Palembang jadi rusak. Ini anehnya ada orang yang masih nerima, aku gak ngerti kenapa mereka masih terima diejek seperti itu,” lanjutnya.

Hard pun meminta agar Willie segera mengklarifikasi dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Palembang.

Kontributor : Dea Nabila

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI