Adik korban sempat speak up menganai kejadian nahas yang dialami sang kakak. Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Konservasi Gigi UGM, drg. Mirza Mangku Anom melalui akun Instagramnya.
Pada unggahan di akun Instagrammnya, dokter Mirza turut memviralkan kasus residen tersebut. Ia kemudian mendapat pesan dari adik korban di mana tangkapan layar pesan diunggah di Instagram Story.

"Dok, makasih banyak sudah speakup, saya adik dari korban karena selama ini saya mau sepak up tidak bisa, terima kasih," pesan adik korban.
"Betul kronologinya seperti itu, bahkan polsi menemukan dua kresesk di tempat kejadian yang di mana satu kreseknya ada obat bius dan lain lain, dan ada kondom yang ada isi (sperma), dan 1 kresek tidak ada kondom melainkan obat bius dll," imbuhnya.
Polisi menduga ada korban lain, pasalnya ada kresek lain yang sudah lama di simpan di lantai tempat kejadian.
Kakak dari korban juga sempat turut berkirim pesan dengan dokter Mirza. Sang kakak menyebut pelaku sudah diserahkan ke pihak berwajib dan sudah masuk ke gelar perkara. Sementara ayah korban yang merupakan pasien sudah meninggal tanggal 28 Maret lalu.
Korban sendiri merupakan anak kedua dari tiga bersaudara yang merupakan perempuan semua. Baik kakak mau pun adik korban sudah ikut speak up melalui media sosial.