Untuk menghindari hal tersebut, pastikan mencari sunscreen dengan label non-comedogenic dan oil-free. Adapun label non-comedogenic maknanya, produk tersebut tidak akan menyumbat pori-pori.
Sedangkan oil-free membantu menjaga tampilan wajah tetap matte untuk waktu yang lebih lama. Sunscreen seperti ini biasanya memiliki hasil akhir yang halus dan tidak akan membuat makeup longsor atau bergeser.
![Ilustrasi wanita memakai sunscreen dengan SPF 50 di wajah. [Pexels/Sunny Skin]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/17/93169-ilustrasi-wanita-memakai-sunscreen-dengan-spf-50-di-wajah-pexelssunny-skin.jpg)
3. Gunakan Sunscreen dengan Benar
Cara mengaplikasikan sunscreen juga menentukan apakah makeup bisa menempel dengan baik atau tidak. Pastikan memakai sunscreen dalam jumlah yang cukup, sekitar dua ruas jari untuk seluruh wajah dan leher.
Lalu, berikan jeda waktu sekitar 10-15 menit agar sunscreen benar-benar meresap ke kulit sebelum lanjut ke makeup. Jika langsung menimpanya dengan foundation atau bedak, akan menuai efek 'pilling' alias menggumpal.
Menunggu sunscreen menyerap membantu membentuk lapisan pelindung tanpa mengganggu formula makeup. Ini merupakan langkah penting yang sering diabaikan, padahal sangat berpengaruh pada hasil akhir.
4. Pakai Sunscreen Spray
Mengaplikasikan ulang sunscreen hukumnya wajib, terutama saat berada di luar ruangan dalam waktu yang lama. Dalam hal ini, gunakan sunscreen dalam bentuk spray yang tidak mengganggu makeup.
Sunscreen spray dapat langsung diaplikasikan ke wajah sebagai touch-up UV protection. Sementara sunscreen powder bisa membantu menyerap minyak berlebih sembari memberikan perlindungan terhadap sinar UV.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
Dengan cara itu, kesehatan kulit tetap terjaga tanpa harus khawatir makeup rusak. Sunscreen yang tepat dan cara mengaplikasikannya juga benar, mampu menjaga kulit tetap terlindungi serta sehat.