Teman Platonik: Benarkah Pria & Wanita Bisa Murni Bersahabat Tanpa Cinta?

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Sabtu, 24 Mei 2025 | 11:35 WIB
Teman Platonik: Benarkah Pria & Wanita Bisa Murni Bersahabat Tanpa Cinta?
Ilustrasi teman platonik. (Freepik.com/our-team)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam hubungan pertemanan, kita sering mendengar istilah "teman dekat" atau "sahabat". Namun, ada satu istilah yang semakin populer dibicarakan terutama di media sosial, yakni teman platonik atau platonic friends.

Lantas sebenarnya apa arti dari hubungan teman platonik? Bagaimana membedakannya dengan hubungan romantis biasa?

Dan apakah mungkin pria dan wanita bisa berteman dekat tanpa melibatkan perasaan cinta? Yuk, kita bahas lebih dalam.

Apa Itu Teman Platonik?

Teman platonik adalah hubungan persahabatan yang erat dan penuh kepercayaan, tetapi tidak melibatkan ketertarikan fisik atau romantis.

Hubungan ini bisa terjadi antara siapa saja, terutama pria dan wanita yang menjalin koneksi emosional dan intelektual tanpa adanya intensi romantis.

Dikutip dari laman Very Well Mind, istilah "platonik" sendiri berasal dari filsuf Yunani, Plato, yang menggambarkan cinta murni yang berfokus pada ikatan spiritual dan emosional, bukan fisik.

Dalam konteks modern, platonic friends sering kali menjadi tempat curhat, dukungan emosional, dan teman berbagi kehidupan, tanpa adanya ketertarikan seksual atau hubungan asmara.

Ilustrasi pasangan dengan pria lebih muda. [Pexels/Gustavo Fring]
Ilustrasi teman platonik. [Pexels/Gustavo Fring]

Ciri-Ciri Hubungan Teman Platonik

Untuk memastikan hubunganmu tergolong platonik, berikut beberapa ciri khas yang bisa dikenali:

Tidak Ada Ketertarikan Romantis atau Seksual: Baik kamu maupun temanmu tidak memiliki niat untuk menjalin hubungan romantis.

Baca Juga: 7 Tips Memilih Circle di Tempat Kerja

Saling Mendukung Secara Emosional: Kamu bisa berbagi masalah pribadi, mimpi, dan bahkan trauma tanpa merasa dihakimi.

Ada Batasan yang Jelas: Kalian sama-sama menyadari batasan fisik dan emosional, seperti tidak bermesraan atau memberi sinyal ambigu.

Tidak Ada Kecemburuan saat Salah Satu Punya Pasangan: Kalian tetap berteman meskipun salah satu mulai berpacaran, tanpa merasa tersisih atau posesif.

Tidak Menggunakan Kedekatan untuk Kepentingan Tertentu: Hubungan tidak dimanfaatkan untuk keuntungan pribadi, seperti tempat pelarian saat patah hati atau pelampiasan emosi.

Tantangan dalam Menjalani Hubungan Platonik

Meski tampak sederhana, hubungan teman platonik bisa penuh tantangan. Salah satunya adalah perasaan yang berkembang secara sepihak.

Terkadang, salah satu pihak mulai merasa nyaman hingga muncul perasaan lebih dari sekadar teman. Jika ini terjadi, komunikasi yang jujur sangat penting untuk menjaga hubungan tetap sehat.

Selain itu, ada juga tantangan dari lingkungan sekitar—baik keluarga maupun teman—yang kerap salah paham dan menganggap kalian "lebih dari teman", padahal tidak.

Ilustrasi pasangan childfree (Freepik/pressfoto)
Ilustrasi teman platonik. (Freepik/pressfoto)

Tips Menjaga Hubungan Teman Platonik Tetap Sehat

Agar hubungan platonik tetap berjalan baik tanpa kesalahpahaman, kamu bisa menerapkan tips berikut:

Komunikasi Terbuka dan Jujur: Jika salah satu merasa tidak nyaman atau bingung dengan dinamika hubungan, segera bicarakan.

Hormati Batasan: Hindari memberi sinyal ambigu yang bisa disalahartikan.

Dukung Pasangan Masing-Masing: Jika salah satu memiliki pasangan, tetap jaga sikap profesional dan tidak posesif.

Jangan Gunakan sebagai "Cadangan": Jika salah satu berharap hubungan berubah menjadi romantis, sebaiknya pertimbangkan kembali kelanjutan relasi.

Apakah Teman Platonik Bisa Bertahan Lama?

Orang-orang sering berasumsi bahwa pertemanan platonik tidak akan pernah berhasil dan bertahan lama.

Padahal faktanya, sangat mungkin untuk berteman dan hanya berteman dengan siapa saja, tanpa memandang jenis kelamin.

Asalkan kedua belah pihak sepakat menjaga hubungan tetap pada jalurnya dan menghargai satu sama lain, hubungan platonik bisa sangat kuat dan tahan lama.

Bahkan, banyak yang mengatakan bahwa teman platonik justru bisa menjadi orang yang paling setia dan jujur dalam hidup.

Platonic friends atau teman platonik adalah bentuk persahabatan yang tulus, dalam, dan bebas dari komplikasi asmara.

Di era modern seperti sekarang, hubungan seperti ini bisa sangat berharga—sebagai ruang aman untuk tumbuh bersama, saling mendukung, dan membangun ikatan emosional yang sehat.

Jika kamu memiliki teman platonik, rawat dan hargai hubungan tersebut. Karena tidak semua orang bisa memiliki teman sejati yang benar-benar hadir tanpa agenda tersembunyi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI