Suara.com - Tahun Baru Islam 2025 1 Muharram 1447 H adalah momen spesial bagi umat Muslim di seluruh dunia. Ada satu tradisi unik yang populer di kalangan anak muda dan keluarga Muslim di Indonesia, yaitu minum susu putih di awal tahun baru Islam 1 Muharram .
Tradisi ini, meskipun bukan berasal dari hadits khusus untuk tanggal 1 Muharram, sarat akan makna dan doa. Seperti apa bacaan doa minum susu 1 Muharram itu?
Ini adalah simbol untuk memulai tahun yang baru dengan hati yang bersih, suci, dan penuh harapan akan kebaikan, layaknya warna putih susu.
Jadi, sebelum kamu ikut meramaikan tradisi ini, yuk, kita pahami lebih dalam tentang doa minum susu 1 Muharram, lengkap dengan lafal Arab, Latin, dan artinya!
Makna di Balik Tradisi Minum Susu di Awal Muharram
Mengapa susu? Susu, dengan warnanya yang putih bersih, menjadi lambang kesucian, kemurnian, dan keberlimpahan. Meminum susu di malam atau hari pertama Tahun Baru Hijriah menjadi sebuah ikhtiar spiritual.
Ini adalah cara kita memohon kepada Allah SWT agar sepanjang tahun ke depan, kita dianugerahi hati yang bersih, rezeki yang halal, kesehatan, dan kekuatan.
Menurut NU Online, tradisi ini dipopulerkan oleh ulama kharismatik, Abuya Sayyid Muhammad Alawy Al Maliki.
Meskipun tidak ada anjuran spesifik dari Rasulullah SAW untuk minum susu tepat di tanggal 1 Muharram, amalan ini tetap bernilai positif karena mengandung niat dan doa yang baik.
Baca Juga: 45 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1447 H/2025 yang Menyentuh dan Kekinian
Selama tidak dianggap sebagai kewajiban agama, tradisi ini bisa menjadi cara yang asyik untuk mendekatkan diri kepada Allah.
Bacaan Doa Minum Susu Versi Umum
Sebenarnya, doa minum susu ini adalah doa umum yang diajarkan Rasulullah SAW setiap kali kita minum susu, kapan pun itu. Doa ini didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Abu Daud, dan Ibnu Majah.
Jadi, kamu bisa mengamalkan bacaan doa minum susu ini setiap hari!
Dari Ibnu Abbas RA, Rasulullah SAW bersabda:
"...Barang siapa yang Allah beri minum susu maka hendaknya ia berdoa: "Allaahumma baarik lanaa fiihi wa zidnaa minhu" (Ya Allah, berkahilah kami padanya dan tambahkanlah darinya)."
Berikut bacaan lengkapnya:
Tulisan Arab:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيهِ وَزِدْنَا مِنْهُ
Tulisan Latin: "Allahumma baarik lanaa fiihi wa zidnaa minhu."
Artinya:
"Ya Allah, berikanlah kepada kami keberkahannya (susu), dan tambahkanlah kepada kami darinya."
Doa ini singkat, padat, dan penuh makna, memohon keberkahan dari setiap tetes susu yang kita minum.
Selain doa umum di atas, ada juga versi doa yang lebih spesifik diniatkan untuk menyambut tahun baru. Doa ini mencerminkan harapan agar kita tidak hanya mendapatkan manfaat dari susu, tetapi juga dijadikan hamba yang lebih baik di tahun yang baru.
Tulisan Arab:
اللَّهُمَّ ارْزُقْنَا لَبَنًا خَالِصًا نَافِعًا وَاجْعَلْنَا مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ فِي هَذِهِ السَّنَةِ الْجَدِيدَةِ
Tulisan Latin: "Allāhumma urzuqnā labanan khāliṣan nāfi'an waj'alnā min 'ibādikaṣ-ṣāliḥīn fī hādhihis-sanatil-jadīdah."
Artinya:
“Ya Allah, karuniakanlah kepada kami susu yang murni dan bermanfaat, serta jadikanlah kami termasuk hamba-Mu yang saleh di tahun baru ini.”
Lebih dari Sekadar Tradisi
Pada akhirnya, tradisi minum susu di 1 Muharram adalah pengingat yang indah. Ini bukan sekadar tentang mengikuti tren, tetapi tentang niat yang kita tanamkan di awal tahun.
- Niat untuk Kesucian: Memulai tahun dengan harapan memiliki hati dan pikiran yang bersih.
- Harapan Berkah: Memohon agar setiap langkah kita di tahun baru ini dipenuhi keberkahan dari Allah SWT.
- Resolusi Spiritual: Menjadi momen untuk berkomitmen meningkatkan kualitas ibadah dan akhlak.
Mengawali tahun dengan doa, mengonsumsi sesuatu yang halal dan baik seperti susu, serta berniat untuk memperbaiki diri adalah cerminan positif seorang Muslim dalam menyambut tahun baru dengan penuh optimisme.
Jadi, sudah siap menyambut 1 Muharram 1447 H? Jangan lupa siapkan segelas susu dan panjatkan doamu. Semoga tahun ini menjadi tahun yang lebih baik, lebih berkah, dan lebih mendekatkan kita kepada-Nya.
Bagaimana denganmu? Apakah kamu punya tradisi khusus lainnya untuk menyambut Tahun Baru Islam? Bagikan ceritamu di kolom komentar di bawah ini