Suara.com - Apakah Anda sering merasa pengap dan terganggu dengan bau masakan yang terjebak di dalam dapur? Terlebih lagi jika dapur sempit dan tidak memiliki ventilasi alias jendela sebagai jalur sirkulasi udara alami. Jangan khawatir, masalah ini bukan berarti tidak ada solusinya.
Seperti yang diketahui, bau masakan yang membandel seperti aroma tumisan bawang atau ikan goreng seringkali dapat menyebar ke seluruh ruangan dan menempel pada perabotan jika tidak segera diatasi.
Lalu, bagaimana cara menghilangkan bau masakan di dapur tanpa jendela? Mari kita simak beberapa tips dan trik jitu yang bisa Anda terapkan dengan mudah.
1. Andalkan Cooker Hood atau Exhaust Fan
Ini adalah solusi paling efektif untuk mengatasi masalah ventilasi di dapur tertutup. Cooker hood atau sungkup asap yang dipasang tepat di atas kompor bekerja dengan cara menyedot asap, uap, dan bau masakan secara langsung dari sumbernya.
Asap dan bau tersebut kemudian akan disalurkan keluar rumah melalui pipa pembuangan.
Jika pemasangan cooker hood terasa rumit atau terkendala biaya, exhaust fan atau kipas penyedot bisa menjadi alternatif yang lebih terjangkau.
Pasang exhaust fan di dinding dapur yang terhubung dengan area luar rumah untuk membantu menarik udara panas dan bau dari dalam ke luar.
Nyalakan alat ini setiap kali Anda mulai memasak dan biarkan menyala beberapa saat setelah selesai untuk memastikan semua bau benar-benar hilang.
Baca Juga: 5 Motif Wallpaper Pilihan Desainer Interior: Sentuhan Estetik untuk Dapur Minimalis

2. Manfaatkan Kipas Angin Portabel
Solusi sederhana dan cepat lainnya adalah dengan menggunakan kipas angin portabel. Arahkan kipas angin menghadap ke pintu dapur atau area terbuka lainnya.
Cara ini akan membantu mendorong udara yang beraroma masakan keluar dari dapur dan mempercepat proses pertukaran udara segar dari ruangan lain. Ini adalah trik yang sangat berguna, terutama untuk Anda yang tinggal di apartemen atau hunian dengan desain dapur tertutup.
3. Pasang Ventilasi atau Rooster di Atas Pintu
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk membuat lubang ventilasi atau memasang rooster (lubang angin) di bagian atas dinding atau pintu dapur.
Udara panas dan asap cenderung naik ke atas, sehingga adanya ventilasi di bagian atas akan menjadi jalan keluar yang efektif. Ini adalah solusi jangka panjang yang sangat membantu sirkulasi udara secara alami.
4. Gunakan Pembersih Udara (Air Purifier)
Selain mengatasi bau, air purifier juga berfungsi untuk membersihkan udara dari partikel-partikel kecil, debu, dan alergen.
Pilih air purifier yang dilengkapi dengan filter karbon aktif (activated carbon filter), karena filter jenis ini sangat efektif dalam menyerap dan menetralisir berbagai macam bau, termasuk bau masakan yang kuat sekalipun. Letakkan air purifier di sudut dapur dan nyalakan saat dan setelah memasak.
![Ilustrasi bubuk kopi. [Flickr/song zhen]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/24/46098-ilustrasi-bubuk-kopi-flickrsong-zhen.jpg)
5. Netralkan Bau dengan Bahan Alami
Alam menyediakan banyak solusi untuk menghilangkan bau tak sedap. Anda bisa memanfaatkan bahan-bahan yang ada di dapur untuk menciptakan pengharum ruangan alami.
Rebusan Cuka dan Lemon: Rebus secangkir air dengan beberapa sendok cuka putih dan irisan kulit lemon atau jeruk. Uap dari rebusan ini akan membantu menetralisir bau masakan yang menyengat.
Bubuk Kopi: Letakkan semangkuk kecil bubuk kopi segar di sudut dapur. Kopi dikenal ampuh menyerap bau di sekitarnya.
Baking Soda: Sama seperti kopi, baking soda juga merupakan penyerap bau yang hebat. Taruh sekotak baking soda yang terbuka di dalam dapur.
6. Jaga Kebersihan Dapur secara Menyeluruh
Bau tidak sedap seringkali bukan hanya berasal dari proses memasak, tetapi juga dari sisa makanan atau kotoran yang tertinggal. Pastikan Anda selalu menjaga kebersihan dapur.
Segera cuci piring dan peralatan masak yang kotor, bersihkan tumpahan makanan di kompor atau lantai, dan buang sampah secara teratur. Dapur yang bersih adalah langkah pertama menuju dapur yang bebas bau.

7. Buka Pintu dan Akses Lainnya
Meskipun dapur Anda tidak memiliki jendela, maksimalkan akses udara yang ada.
Selalu buka pintu dapur saat memasak agar ada aliran udara dari ruangan lain. Jika dapur Anda terhubung dengan area cuci atau balkon kecil, buka akses tersebut untuk membantu pertukaran udara.
Dengan menerapkan beberapa cara di atas, Anda tidak perlu lagi khawatir dengan masalah bau masakan yang terjebak di dapur tanpa ventilasi. Selamat mencoba!