2. Festival Perahu Naga – Sungai Cisadane, Tangerang
Mengadopsi budaya Tionghoa, Festival Peh Cun di Sungai Cisadane adalah salah satu festival perahu naga tertua di Indonesia.
Dalam satu perahu naga, terdapat 13 orang pendayung yang mendayung seirama diiringi bunyi tambur, simbal, dan dentuman petasan. Atmosfer meriah dan penuh warna membuat festival ini selalu ditunggu.
3. Lomba Bidar – Sungai Musi, Palembang
Masih dalam semangat kemerdekaan, warga Palembang merayakan 17 Agustus dengan lomba perahu bidar. Perahu sepanjang 25–30 meter didayung lebih dari 20 orang secara serempak.
Bukan hanya adu cepat, lomba ini juga memancarkan makna dalam, desain ramping perahu menggambarkan ketangguhan, sedangkan kekompakan pendayung mencerminkan semangat gotong royong.
Lebih dari Sekadar Lomba
Festival perahu dayung di Indonesia bukan hanya hiburan, tapi juga cermin dari identitas budaya yang hidup dan berkembang dari generasi ke generasi. Momen viral “aura farming” hanyalah pintu masuk.
Di baliknya, ada warisan budaya yang mengajarkan nilai perjuangan, kebersamaan, dan kearifan lokal. Bagi para penikmat budaya dan pencinta petualangan, ini saatnya merencanakan perjalanan budaya Anda.
Baca Juga: Ibu Penjual Snack Klarifikasi Usai Viral Bertemu Raffi Ahmad: Saya Tidak Dibantu
Dengan AirAsia MOVE, eksplorasi budaya Nusantara menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Tak hanya menyaksikan, Anda bisa menjadi bagian dari kisah budaya Indonesia yang kini mulai menggema di panggung dunia.
Mari jelajahi lebih banyak tradisi. Karena di balik setiap kayuhan perahu, ada cerita besar tentang bangsa yang tak pernah kehilangan arah.