Infografis
SPF 45 PA++++: Memberikan proteksi tinggi dari sinar UV, cukup untuk pemakaian sehari-hari di bawah matahari tropis.
Tekstur Gel Ringan dan Cepat Menyerap: Tidak meninggalkan whitecast dan rasa lengket, sehingga makeup bisa menempel dengan baik di atasnya.
Mengandung Skincare Ingredients: Diformulasikan dengan aloe vera, green tea, dan propolis yang menenangkan, melembapkan, serta membantu mengurangi kemerahan pada kulit sensitif atau acne-prone.
Oil-Free dan Non-Comedogenic: Tidak menyumbat pori-pori, sehingga aman untuk kulit berminyak atau berjerawat.
Nyaman di Iklim Tropis: Efek coolingnya membuat kulit terasa segar meski cuaca panas.
Produk ini sangat populer di kalangan remaja dan pemula skincare karena harganya affordable, hasilnya ringan, dan ramah untuk kulit sensitif.
Cara Mengaplikasi Sunscreen yang Efektif
Gunakan takaran minimal satu jari lotion: cukup untuk melindungi area wajah dan leher.
Reapply setiap 2–3 jam jika berkeringat, atau gunakan sunscreen spray saat helm dilepas.
Jangan lupa bagian leher, bawah telinga, dan bagian wajah yang mudah terkena sinar.
Agar makeup tidak luntur, gunakan sunscreen pada lapisan skincare sebelum primer atau tinted moisturizer.
Gunakan buff atau scarf sebagai pelindung tambahan kulit dari debu dan polusi.
Pilih sunblock berbasis physical-chemical mix untuk stabilitas dan perlindungan ekstrim.
Pemotor di Indonesia perlu sunscreen yang tahan air & keringat, ringan di kulit, sekaligus efektif melawan sinar UV dan polusi. Produk lokal seperti Wardah dan Azarine bisa jadi pilihan praktis untuk perlindungan maksimal di jalan.
Baca Juga: Sunscreen Sehari-hari Harus SPF Berapa? Ini Penjelasan Dokter Kulit, Jangan Salah Pilih
