Bukan Sekadar Mangaka: Eiichiro Oda, Sang Visioner yang Mengubah Sejarah Manga Lewat One Piece

Agung Pratnyawan Suara.Com
Rabu, 06 Agustus 2025 | 11:07 WIB
Bukan Sekadar Mangaka: Eiichiro Oda, Sang Visioner yang Mengubah Sejarah Manga Lewat One Piece
Kolase Eiichiro Oda dan Luffy dari One Piece. [Fandom]

Suara.com - Di balik gemerlap dunia manga dan anime yang mendunia, ada satu nama yang berdiri menjulang sebagai seorang legenda hidup: Eiichiro Oda. Siapa sebenarnya sosok kreator manga One Piece ini?

Bagi jutaan penggemar di seluruh dunia, namanya adalah sinonim dari petualangan, persahabatan, dan impian tanpa batas melalui mahakaryanya, One Piece.

Jauh dari sorotan panggung, Oda adalah seorang seniman yang mendedikasikan hidupnya untuk menciptakan salah satu cerita terlaris sepanjang masa.

Lahir pada 1 Januari 1975 di Kumamoto, Jepang, Oda telah membulatkan tekadnya sejak usia yang sangat belia.

Ia pernah berkata bahwa pada usia empat tahun, ia memutuskan untuk menjadi seorang seniman manga demi menghindari keharusan mendapatkan "pekerjaan lebih nyata".

Keputusan masa kecil ini ternyata menjadi gerbang menuju takdirnya yang luar biasa. Ayahnya, seorang karyawan yang gemar melukis, mungkin turut menanamkan benih kreativitas dalam dirinya.

Inspirasi terbesar Oda datang dari mangaka legendaris lainnya, Akira Toriyama, dengan serial Dragon Ball yang fenomenal. Oda tak segan mengakui bahwa karya Toriyama memberinya pengaruh besar.

Sementara itu, ketertarikannya pada dunia bajak laut dipicu oleh serial animasi televisi populer berjudul Vicky the Viking yang ia tonton di masa kecilnya.

Kombinasi antara pertarungan epik dan petualangan di lautan luas inilah yang nantinya menjadi fondasi dari dunia One Piece.

Baca Juga: Di Balik Larangan Bendera One Piece, Ada Pencipta yang Bekerja Sampai Lupa Pulang

Perjalanan karier Oda sebagai seorang mangaka profesional dimulai pada usia 17 tahun. Karyanya yang berjudul Wanted! berhasil memenangkan berbagai penghargaan, termasuk juara kedua dalam ajang bergengsi Tezuka Award pada tahun 1992.

Eiichiro Oda, pencipta one piece
Eiichiro Oda, pencipta one piece

Kemenangan ini membukakan pintu baginya untuk bekerja di majalah Weekly Shonen Jump, tempat ia mengasah kemampuannya sebagai asisten dari beberapa mangaka ternama.

Ia pernah menjadi asisten untuk Nobuhiro Watsuki dalam penggarapan manga Rurouni Kenshin (Samurai X), sebuah pengalaman yang diakui Watsuki sangat berharga, bahkan Watsuki memuji Oda atas kontribusinya dalam penciptaan karakter Honj Kamatari.

Selama periode inilah, Eiichiro Oda mulai menggambar cerita pendek bertema bajak laut yang ia beri judul "Romance Dawn".

Cerita ini menampilkan prototipe karakter yang kelak dikenal seluruh dunia sebagai Monkey D. Luffy. "Romance Dawn" menjadi cikal bakal dari apa yang akan menjadi sebuah fenomena global.

Pada tahun 1997, One Piece akhirnya memulai serialisasinya di majalah Weekly Shonen Jump dan dengan cepat meroket menjadi manga terpopuler di Jepang, meneruskan takhta yang sebelumnya dipegang oleh Dragon Ball.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI