Suara.com - Kalau kamu sering scroll TikTok atau Instagram, pasti pernah dengar potongan lagu Bizcochito yang viral banget. Tapi tahukah kamu kalau di balik lagu catchy itu ada sosok penyanyi sekaligus fashion icon asal Spanyol bernama Rosalía?
Peraih Grammy Awards ini memang terkenal bukan hanya karena musiknya yang genre-bending, tapi juga karena gaya personalnya yang selalu unik dan di luar arus utama.
Kini, Rosalía kembali mencuri perhatian, bukan lewat lagu, tapi lewat fashion. Ia resmi ditunjuk sebagai brand ambassador global New Balance, merek sepatu yang semakin gencar membaurkan dunia olahraga dengan dunia mode.
Kolaborasi ini bukan sekadar endorsement biasa, tapi penanda bahwa Rosalía adalah simbol kuat dari evolusi fashion sporty.
Rosalía dan Gaya Dualitas yang Khas
Mei lalu, Rosalía sempat viral saat menghadiri fitting Met Gala dengan look yang tak biasa: rok putih feminin, kaus santai, dan sepatu bola New Balance 442 PRO FG V2! Kontras yang bold ini langsung jadi bahan pembicaraan karena memperlihatkan duality khas dirinya — lembut dan edgy, feminin dan maskulin, pop tapi eksperimental.
Inilah yang membuat New Balance merasa cocok banget menggandeng Rosalía. Brand ini melihat bahwa keberanian Rosalía dalam mengekspresikan diri sejalan dengan semangat New Balance sebagai merek yang sejak awal menolak jadi follower tren.
“Rosalía membawa semangat independen yang selalu kami jaga sejak 1906. Ia bukan sekadar wajah baru, tapi simbol dari kultur progresif yang merayakan keunikan dan kreativitas,” ujar Chris Davis, Brand President & Chief Marketing Officer New Balance.
Sportstyle: Ketika Performa Bertemu Gaya
Baca Juga: Stylish Abis! Ini 4 Messenger Bag untuk Tampil Profesional di Tempat Kerja
Dalam kampanye terbarunya, Rosalía memperkenalkan model New Balance 204L, sepatu lifestyle dengan siluet klasik yang terinspirasi dari sepatu retro runner. Dengan material suede premium dan desain sleek, sepatu ini menyeimbangkan nilai sport dan fashion — konsep yang kini makin dikenal sebagai “sportstyle.”
Melalui video kampanye garapan seniman visual Alex Prager, Rosalía tampil dalam nuansa sinematik noir, membawa boks misterius berisi logo kolaborasi New Balance x Rosalía.
Visual ini memperkuat narasi bahwa kampanye ini bukan sekadar promosi produk, melainkan representasi dari perubahan arah brand: dari yang dulu fokus fungsional, kini juga menjadi brand yang berani bercerita dan relevan secara budaya.

Rosalía bukan hanya ikon musik, tapi juga wajah dari gerakan baru: generasi yang tidak mau dikotak-kotakkan. Dalam fashion, ia menunjukkan bahwa sepatu olahraga tak harus identik dengan gym — bisa jadi statement fashion yang stylish dan ekspresif.
Menurut Martina Harianda Mutis, Sports Brand Marketing GM MAP Active Indonesia, kolaborasi ini menunjukkan semakin besarnya pasar sportstyle, termasuk di Indonesia.
“Cara Rosalía memadukan musik, fashion, dan identitas personalnya relevan banget dengan cara Gen Z mengekspresikan diri saat ini. Mereka pengen nyaman, tapi tetap tampil standout,” ujarnya.
Kolaborasi New Balance dan Rosalía adalah bukti bahwa fashion sporty kini bukan cuma soal performa, tapi juga soal karakter dan storytelling. Dengan gayanya yang effortlessly bold, Rosalía sukses menjembatani dunia olahraga dan high fashion. Dia bukan sekadar ambassador — dia adalah simbol bahwa jadi beda itu kekuatan.