Keringkan: Angin-anginkan di tempat sejuk, jauhkan dari sinar matahari langsung yang bisa merusak material.
Tahap 3: Operasi Anti-Kuning (The Un-Yellowing Magic)
Inilah bagian yang paling ajaib. Sol yang menguning disebabkan oleh oksidasi, dan kita akan membalikkan prosesnya.
Aplikasikan Sole Sauce: Setelah sepatu benar-benar kering, oleskan lapisan tipis krim sole deoxidizer secara merata hanya pada bagian sol karet yang menguning. Gunakan sarung tangan.
Bungkus Rapat: Tutup bagian yang sudah diolesi dengan plastik wrap bening. Pastikan tidak ada gelembung udara.
Terapi Sinar UV: Letakkan sepatu di bawah sinar matahari langsung selama 2-4 jam. Panas dan sinar UV akan mengaktifkan bahan kimia dalam krim untuk menarik keluar warna kuning. Balik sepatu setiap jam agar hasilnya merata. (Alternatif: Gunakan kotak dengan lampu UV khusus restorasi).
Ulangi Jika Perlu: Hapus sisa krim dan periksa hasilnya. Untuk kasus yang parah, proses ini mungkin perlu diulangi 2-3 kali.

Tahap 4: Sentuhan Akhir Sang Maestro
Kejayaan hampir kembali.
Baca Juga: Perang Sneaker 2025: Akankah Samba Menggulingkan Takhta Suci Nike Dunk?
Nutrisi untuk Kulit: Jika sepatumu berbahan kulit, oleskan leather conditioner untuk mengembalikan kelembapan dan kilaunya.
Rapikan Suede: Gunakan sikat suede dengan gerakan satu arah untuk mengangkat kembali bulu-bulu halusnya.
Pasang Tali Baru: Pasang tali sepatu yang sudah bersih atau ganti dengan yang baru untuk memberikan tampilan yang segar.
Voila! Sepatu Adidas vintage-mu terlahir kembali. Kamu tidak hanya menyelamatkan sepasang sepatu, tetapi juga melestarikan sepotong sejarah fesyen dan membuktikan bahwa gaya sejati tak pernah lekang oleh waktu.
Punya kisah restorasi Adidas-mu sendiri atau punya sepatu tua yang ingin diselamatkan?