Eko Patrio dari Partai Apa? Kini Resmi Dinonaktifkan dari DPR RI

Nur Khotimah Suara.Com
Minggu, 31 Agustus 2025 | 16:25 WIB
Eko Patrio dari Partai Apa? Kini Resmi Dinonaktifkan dari DPR RI
Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio. (Suara.com/Bagaskara)
Baca 10 detik
  • Rumah Eko Patrio dijarah massa buntut dari sikapnya sebagai anggota DPR RI.
  • Kekinian Eko Patrio bahkan diketahui telah dinonaktifkan dari DPR.
  • Huru-hara ini membuat publik penasaran soal Eko Patrio kader partai apa.

Suara.com - Rumah anggota DPR RI, Eko Hendro Purnomo atau yang lebih dikenal dengan nama Eko Patrio, di kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, menjadi sasaran amukan massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.

Insiden tersebut terjadi hanya beberapa jam setelah Eko Patrio menyampaikan permintaan maaf kepada publik atas pernyataannya yang menuai kontroversi.

Berdasarkan pantauan dari media sosial, rumah Eko tampak porak-poranda. Perabotan rumah tangga, pakaian, hingga barang elektronik berceceran.

Pecahan kaca jendela dan pintu memenuhi lantai setelah massa melemparinya dengan benda keras.

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, terlihat sekelompok orang menerobos masuk dan membawa keluar sejumlah barang. Di antaranya kulkas, televisi, dispenser, lampu, koper, kasur, bahkan hiasan dinding.

Tidak hanya itu, barang-barang pribadi seperti sepatu, sandal, karpet, dan bahkan kucing pun juga ikut dijarah.

Akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall menyebutkan bahwa kerumunan mulai berdatangan sekitar pukul 22.00 WIB, lalu secara bersamaan merangsek masuk ke dalam rumah Eko.

Permintaan Maaf yang Terlambat

kolase Eko Patrio dan potret rumahnya (Instagram/@ekopatriosuper I YouTube/Taulani TV)
kolase Eko Patrio dan potret rumahnya (Instagram/@ekopatriosuper I YouTube/Taulani TV)

Sebelum peristiwa penjarahan itu terjadi, Eko Patrio sempat menyampaikan permintaan maaf melalui akun Instagram pribadinya, @ekopatriosuper.

Dalam video yang diunggah Sabtu malam itu, Eko tampil ditemani koleganya sesama anggota DPR dari PAN, Sigit Purnomo Said atau yang lebih dikenal sebagai Pasha Ungu.

Baca Juga: Susul Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Eko Patrio dan Uya Kuya Juga Dinonaktifkan dari DPR RI

Dengan wajah terlihat menahan air mata, Eko mengaku menyesal dan menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat.

Ia menegaskan tidak pernah berniat memperkeruh suasana politik yang sudah panas belakangan ini. 

Sebagai wakil rakyat, Eko mengaku mendengar dan memahami kekecewaan masyarakat, terutama terhadap situasi anarkis yang sudah memakan korban.

Ia juga berkomitmen untuk bekerja lebih serius sebagai wakil rakyat, menjaga sumpah jabatan, dan tidak mengulangi kesalahan serupa.

Permintaan maaf tersebut dinilai terlambat oleh warga. Kekecewaan warga pun disampaikan melalui kolom komentar di bawah video Reels permintaan maaf Eko Patrio di akun Instagramnya.  

Resmi Dinonaktifkan dari DPR RI, Eko Patrio dari Partai Apa?

Sehari setelah insiden penjarahan, Eko Patrio dan Uya Kuya resmi dinonaktifkan anggota DPR. Informasi ini disampaikan oleh DPP Partai Amanat Nasional (PAN) pada Minggu (31/8/2025).

Menurut keterangan PAN, keputusan itu diambil demi meredakan situasi politik yang semakin memanas dan menjaga kondisi masyarakat tetap kondusif.

Maka, jika ada yang masih belum jelas dan bertanya-tanya Eko Patrio sebenarnya kader partai apa? Jawabannya, ia adalah kader Partai Amanat Nasional (PAN).

Bahkan, pada April 2025 lalu, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menunjuk Eko sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN untuk periode 2024–2029.

Posisi strategis ini membuatnya menjadi salah satu tokoh penting di lingkaran elit PAN. Sebelum dikenal sebagai politisi, Eko Patrio lebih dulu populer di dunia hiburan.

Pria kelahiran 30 Desember 1970 ini adalah anggota grup lawak legendaris Patrio bersama Akri dan Parto. Namanya melambung melalui program komedi Ngelaba yang tayang di TPI pada era 1990-an.

Selain melawak, Eko juga sukses sebagai pembawa acara dan produser. Ia mendirikan sejumlah perusahaan di bidang hiburan, antara lain PT Komando Media Televisi dan PT Komando Sinergi Media.

Perjalanan politiknya dimulai pada Pemilu 2009 dengan maju sebagai calon legislatif dari PAN untuk daerah pemilihan Jawa Timur VIII.

Eko berhasil terpilih dan duduk di Komisi X DPR RI. Pada periode selanjutnya, ia kembali menang dan bahkan berpindah ke beberapa komisi, mulai dari Komisi IV hingga Komisi VI.

Pada Pemilu 2019, Eko mencalonkan diri dari DKI Jakarta I dan kembali lolos ke Senayan. Sedangkan pada Pemilu 2024, ia lagi-lagi berhasil meraih kursi DPR dari dapil Jawa Timur dengan perolehan sekitar 64 ribu suara.

Demikian itu penjelasan untuk menjawab pertanyaan Eko Patrio kader partai apa. Semoga cukup dapat dipahami. 

Kontributor : Mutaya Saroh

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?