Lebih dari itu, UII menegaskan bahwa Affan bukanlah sekadar individu, melainkan simbol dari suara rakyat yang terpinggirkan.
"Affan Kurniawan adalah simbol rakyat yang terpinggirkan dan suara publik yang dibungkam. Maka, kami tegaskan: Kita semua adalah Affan Kurniawan," demikian kutipan paling kuat dari pernyataan yang ditandatangani oleh Fathul Wahid.
Sikap UII tidak berhenti di sana. Mereka juga mendesak pemerintah dan DPR untuk:
- Menghentikan pengabaian terhadap rakyat kecil.
- Mengambil tanggung jawab penuh atas wafatnya Affan dan memastikan tidak ada impunitas bagi aparat yang terlibat.
- Menata ulang kebijakan ekonomi dan sosial agar lebih berpihak pada rakyat.
- Menghentikan sikap tidak sensitif terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat.
Selain itu, UII juga mengecam tindakan anarkistis dan menyerukan perjuangan yang damai serta bermartabat, sembari mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi adanya penunggang politik.