Infografis
Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan pencopotan Ratu Tisha Destria dari jabatannya sebagai Ketua Komite Teknis dan Pengembangan pada Selasa, 16 September 2025.
Keputusan ini sontak menjadi sorotan publik, mengingat Ratu Tisha adalah sosok yang tak biasa. Selama ini dia dikenal sebagai perempuan pertama yang berhasil menembus barisan elite kepengurusan PSSI dan menorehkan sejarah.
Namun di tengah sorotan terhadap kariernya, banyak yang penasaran dengan kehidupan pribadi Ratu Tisha, terutama soal status pernikahan dan sosok pendamping hidupnya.
Lantas, siapa sebenarnya suami Ratu Tisha yang menjadi misteri bagi banyak orang? Simak penjelasan berikut ini.
Sosok Suami Ratu Tisha
Di balik karier profesionalnya yang sangat terbuka, pemilik nama lengkap Ratu Tisha Destria ini rupanya memilih untuk menjaga kehidupan pribadinya dengan sangat rapat.
Wanita kelahiran Jakarta, 30 Desember 1985, ini dikenal sangat tertutup soal urusan asmara. Dia tidak pernah secara terbuka mempublikasikan hubungan atau sosok pria yang dekat dengannya, baik itu pacar maupun suami.
Berbagai rumor dan spekulasi muncul seiring waktu, namun tidak ada satu pun sumber kredibel yang berhasil mengonfirmasi status pernikahan Ratu Tisha.
Meskipun beberapa laporan mengabarkan bahwa Ratu Tisha sudah menikah, hingga saat ini belum ada informasi valid yang bisa memastikan siapa pasangannya dan kapan dia melangsungkan pernikahan. Alhasil, sosok suami Ratu Tisha tetap menjadi teka-teki sampai sekarang.
Jejak Karier Ratu Tisha
Meskipun kehidupan pribadinya tertutup, karier Ratu Tisha adalah sebuah buku yang terbuka lebar. Lulusan Teknik Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 2008 ini memulai kariernya di sektor perminyakan, yang membawanya bertugas di berbagai negara seperti Kairo, Amerika Serikat, London, dan Tiongkok.
Baca Juga: Presiden FIFA Jadi Penentu, Erick Thohir Siap Lepas Kursi Jabatan di PSSI?
Kecintaannya pada sepak bola sudah terjalin sejak lama. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) pada tahun 2016. Namun, puncak kariernya yang paling disorot adalah saat dia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSSI pada 2017.
Kala itu, Ratu Tisha mencetak sejarah sebagai perempuan pertama yang menduduki posisi strategis tersebut. Dia menjabat di era kepemimpinan Edy Rahmayadi, Joko Driyono, dan Mochamad Iriawan.
Selama masa kepemimpinannya, Ratu Tisha juga terpilih sebagai Wakil Presiden AFF untuk periode 2019-2023. Meskipun sempat mengundurkan diri dari posisi Sekjen pada 13 April 2020, Ratu Tisha kembali menorehkan prestasi gemilang.
Dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 17 Februari 2023, dia berhasil terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI untuk periode 2023–2027.
Di usianya yang menginjak 39 tahun, Ratu Tisha telah membuktikan kapabilitasnya sebagai salah satu figur paling berpengaruh di dunia sepak bola Indonesia. Dia pun menjadi inspirasi bagi banyak wanita yang ingin berkiprah di bidang yang didominasi oleh kaum pria.
Kontributor : Trias Rohmadoni
