Infografis
6. Tanjung Verde
Di negara kepulauan kecil Tanjung Verde (Cape Verde), hampir seluruh dari 588 ribu penduduknya fasih berbahasa Portugis. Meski begitu dalam keseharian masyarakat lebih sering menggunakan Kriolu, bahasa kreol lokal berbasis Portugis yang telah menjadi simbol kebanggaan nasional. Namun Bahasa Portugis tetap diakui sebagai bahasa resmi negara.
7. Sao Tome dan Principe
Sao Tome dan Principe, negara kepulauan kecil di lepas pantai Afrika Tengah menjadikan Bahasa Portugis sebagai bahasa resmi nasional, dengan sekitar 34,6 persen penduduknya merupakan penutur aktif. Penggunaan bahasa ini tersebar luas di berbagai sektor khususnya dalam bidang pendidikan dan administrasi pemerintahan.
8. Guinea-Bissau
Di Guinea-Bissau, Bahasa Portugis juga berstatus resmi meskipun hanya digunakan oleh sekitar 171 ribu warga, terutama terkonsentrasi di kawasan perkotaan seperti ibu kota Bissau. Bahasa ini berfungsi utama di lingkungan pemerintahan dan pendidikan formal sementara bahasa lokal tetap mendominasi komunikasi di wilayah pedesaan.
9. Paraguay
Beda dengan negara tetangganya, Paraguay tidak menjadikan Bahasa Portugis sebagai bahasa resmi. Namun berkat berbatasan langsung dengan Brasil, negara ini memiliki komunitas lusofon (penutur Portugis) yang cukup besar mencapai lebih dari 630 ribu jiwa. Keberadaan penutur ini didorong oleh kedekatan geografis dan interaksi lintas budaya yang intensif dengan Brasil.
10. Timor Leste
Baca Juga: Apa Urgensi Bahasa Portugis Masuk Kurikulum Sekolah? Begini Sejarah Relasi Indonesia dan Brasil
Di Asia Tenggara, Timor Leste masih mempertahankan Bahasa Portugis sebagai salah satu bahasa resmi berdampingan dengan Tetum, meskipun hanya sekitar 3 persen atau 63 ribu penduduk yang aktif menggunakannya. Sebagai bekas koloni Portugal, bahasa ini sempat mengalami tekanan selama 24 tahun di bawah pemerintahan Indonesia. Namun kini dihidupkan kembali pasca-kemerdekaan tahun 2002 sebagai bagian dari identitas nasional.
11. Makau
Sebagai bekas koloni Portugal di pesisir Tiongkok, Makau mempertahankan Bahasa Portugis sebagai bahasa resmi bersama Mandarin. Meski Mandarin tetap dominan dalam komunikasi sehari-hari, Portugis digunakan dalam dokumen resmi dan berbagai papan peringatan.
Kontributor : Trias Rohmadoni
