Suara.com - Sekitar 29 kilogram bahan baku petasan yang disita sebagai barang bukti dan diamankan di belakang Mapolrestabes Semarang, Kamis (21/8/2014) tiba-tiba meledak. Ledakan keras yang ditimbulkan menyebabkan kerusakan ringan pada sejumlah rumah di sekitar markas polisi tersebut.
Ketua RT 06/RW 05 Barusari, Semarang, Anis Zaky mengatakan, setidaknya ada 10 rumah yang mengalami kerusakan pada bagian genteng dan kaca. Menurutnya kerusakan disebabkan tertimpa bebatuan yang berterbangan ke berbagai arah akibat ledakan.
Batu-batu ini diduga berasal dari bebatuan yang ditimbun di atas bahan sitaan ini. Zaky menuturkan pihak Polrestabes sudah mendata kerusakan akibat kejadian itu. "Sudah didata, mungkin akan diganti rugi," katanya. Namun tidak dilaporkan adanya korban luka akibat ledakan ini.
Sementara itu, setelah kejadian Tim Laboratorium Forensik Polri cabang Semarang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengetahui penyebab ledakan.
"Untuk penyebabnya masih harus menunggu hasil olah TKP," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Wika Hardianto. (Antara)