Anis Matta: Jangan Sedih karena PKS Jadi Oposisi

Siswanto Suara.Com
Senin, 22 September 2014 | 03:37 WIB
Anis Matta: Jangan Sedih karena PKS Jadi Oposisi
Presiden PKS Anis Matta. [Suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di acara Silaturahmi Anggota Legislatif Nasional Partai Keadilan Sejahtera, di Jakarta, Minggu (21/9/2014), Presiden PKS Anis Matta menegaskan bahwa partai yang dipimpinnya akan menjadi world class political party.

"Yang harus kita lakukan sekarang adalah terus mengembangkan kapasitas dan pada akhirnya kita pantas memimpin negara. Dengan terus meningkatkan kapasitas, PKS bukan hanya akan pantas memimpin negeri ini, namun partai ini akan menjadi world class political party," kata Anis dalam pernyataan pers yang diterima suara.com, Senin (22/9/2014)

Kini, PKS memiliki lebih dari 1.200 anggota legislatif dari tingkat DPRD kabupaten/kota hingga DPR RI.

"Ini adalah fase baru dalam kehidupan aleg PKS. Fase di mana kader PKS bisa memperluas jangkauan dakwahnya. Kita sikapi fenomena ini dengan rasa syukur, semoga ke depannya kader-kader PKS bisa berkontribusi lebih banyak bagi negeri ini," ujar Anis.

Menanggapi isu koalisi, Anis menganggap posisi PKS sebagai partai oposisi merupakan risiko perjuangan. Ia menambahkan bahwa tradisi menjadi partai oposisi bukan hal baru di partainya.

"Sekarang kita menjadi oposisi dan jangan pernah bersedih karena kita oposisi. Ketika Hidayat Nur Wahid menjadi Presiden PKS dan jumlah kita di parlemen hanya 7 orang, kita pernah menjadi oposisi. Menjadi oposisi adalah risiko perjuangan," kata Anis.

PKS mengokohkan visi dakwah parlemen kepada seluruh anggota DPR dan DPRD seluruh Indonesia. Sebagai partai berazas Islam, anggota legislatif diharapkan mampu menjalankan fungsi kedewanan sebagai alat untuk menyampaikan dakwah bagi kebaikan dan mencegah kerusakan bagi umat dan bangsa Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI