Suara.com - Setelah belasan jam tanpa henti hujan mengguyur Ibukota Jakarta, sederet permasalahan akses transportasi pun muncul.
Banjir yang masih menggenang membuat armada bus TransJakarta belum juga normal beroperasi. Terutama di kawasan perkantoran Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman.
Sulitnya mengakses transportasi untuk pulang dari kantor dirasakan oleh salah satu pegawai di Gedung Menara Thamrin, Annisa Yutha. Seusai jam makan siang, ia dan ribuan pegawai yang berkantor di daerah Thamrin diperbolehkan pulang lebih awal. Sebab di sana banjir setinggi betis orang dewasa.
"Tadi pas keluar makan siang banjir cuman se-mata kaki. Eh... pas balik lagi ke kantor sudah sebetis saja airnya," kata Nisa ketika dihubungi suara.com, Senin (9/2/2015).
Lantas, atasannya pun memperbolehkan karyawannya untuk pulang cepat. Sayangnya, akses transportasi tidak mendukung. Halte Sarinah yang berlokasi di sekitar Thamrin pun tutup karena tidak ada bus yang bisa melaluinya.
"Susah mau pulang juga sih walau cepat karena bus TransJakarta nggak beroperasi. Taksi full booked semua. Untung ada kopaja AC yang nekat terobos banjir," imbuhnya yang tinggal di kawasan Kuningan ini.
Namun pekerja lainnya, Wirdarani harus gigit jadi. Perempuan asal Bekasi yang bekerja di daerah Harmoni itu menunggu TransJakarta hingga 2 jam lamanya. Dia nunggu di Halte Harmoni.
"Dari tadi bus-nya cuman parkir, nggak jalan-jalan katanya nunggu surut dulu. Padahal sudah 2 jam nunggu dan ramai pula, bikin sesak napas," keluh Wirdarani.
Hingga berita ini diturunkan, PT. Transjakarta melalui akun twitternya memberitahukan bahwa koridor 1, 2, 3, 8, 10, 12 berhenti beroperasi sementara karena banjir.
Nasib! Boleh Pulang Cepat, Tapi Transportasi Jakarta Lumpuh
Senin, 09 Februari 2015 | 17:48 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Jakarta Banjir, Commuter Line Duri-Tangerang Beroperasi Normal
09 Februari 2015 | 17:34 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI